Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Gurbenur Ingin Putra Terbaik Dayak Jadi Menteri

  • Oleh M Habibie
  • 13 Januari 2019 - 19:02 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menginginkan putra terbaik Suku Dayak bisa duduk menjadi menteri. Keinginannya itu didasari lantaran selama ini tidak ada anak Dayak yang pernah duduk dalam kebinet kepresidenan.

Sementara masyarakat Dayak dinilai dari segi akademis pintar atau harati. Ada yang bergelar profesor, doktor sehingga hal ini membuat dirinya sebagai gubernur merasa tertantang untuk mengusulkan seusai pemilu bila pemerintahan sekarang menang dua periode maka anak dayak duduk dalam kabinet RI.

“Tapi syaratnya satu kemenangan harus di atas 80 persen,” kata Sugianto, Minggu (13/1/2019).

Gubernur meminta  masyarakat Kalteng dan tokoh-tokoh politik serta pimpinan daerah di 14 kabupaten/kota mendukung rencana besar ini.

Apabila menang telak, tentu bisa meminta dan mengusulkan agar ada anak Dayak juga tergabung dalam Kabinet RI-1. Sebaliknya kalau menang hanya 60% tentu malu ikut mengusulkan karena tidak signifikan menangnya.

Kalaupun, kata Gubernur, tidak duduk menjadi menteri paling tidak duduk dalam  Dirjen apakah kehutanan, Dirjen pertambangan dan lainnya. Kalteng sudah saatnya dilirik pusat, karena siap bersaing dengan provinsi luar memilih putra terbaik dari Bumi Tambun Bungai.

Gubernur berpesan secara pribadi agar ini didukung penuh oleh seluruh elemen masyarakat di Kalteng. Agar ada anak terbaik Kalteng ikut dalam kinerja kepemimpinan nasional di Kabinet RI nanti. Apabila ada orang kita ikut berkarya di kepemimpinan nasional maka tentu berdampak pada pembangunan di daerah.

"Untuk pemilihan anggota DPR RI, DPD RI dan DPR kabupaten/kota silakan sesuai keinginan bapak dan ibu siapa dipilih. Tetapi kepemimpinan nasional harus bersatu jangan bercerai berai," pesannya.

“Saya tegaskan mari kita luruskan barisan dalam memilih kepemimpinan nasional jangan berbelok apalagi bersimpang di persimpangan jalan,” tegas Gubernur. (PP/HABIBI/B-2)

Berita Terbaru