Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Hasil Sidak Dinas Perdangangan Kotowaringin Barat ke Sejumlah Pasar

  • Oleh Danang Ristiantoro
  • 10 Mei 2019 - 16:36 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah daerah, Dinas Perindustrian dan Perdagangan atau Disperindag Kabupaten Kotawaringin Barat melakukan sidak pasar.

Kabid Perdaganga Dinas Perindustrian dan Perdagangan atau Disperindag Kobar Eko Lusino mengatakan, sidak pasar dilakukan guna memonitoring dan menjaga ketersediaan dan harga bahan pokok agar terjangkau oleh masyarakat.

Sidak pasar dilakukan ditiga pasar utama di Pangkalan Bun, yaitu Pasar Palagan Sari, Tembaga Indah dan Pasar Indra Sari.

"Tim kami selalu rutin melakukan sidak pasar jadi harga dan ketersediaan barang di pasar selalu termonitor," ujarnya kepada Borneonews, Jumat, 10 Mei 2019.

Berikut hasil sidak pasar pada, Kamis, 9 Mei 2019. Adapun yang mengalami kenaikan di antaranya ayam kampung naik sekitar 8 persen harga awal Rp 65 ribu per kilo menjadi Rp 70 ribu per kilo.

Kemudian cabe rawit naik 25 persen, harga awal Rp 40 ribu menjadi Rp 50 ribu per kilo dan kacang hijau harga awal Rp 20 ribu menjadi Rp 21 ribu per kilo.

Adapun yang lainnya, seperti beras kisaran harga mulai dari Rp 10 ribu hingga Rp 14 ribu per kilo, Gula pasir Rp 13 ribu per kilo, tepung terigu Rp 10 ribu per kilo.

Minyak goreng kemasan Rp 13 ribu per liter, ayam ras Rp 42 ribu per kilo, telur ras Rp 1.700 per butir, telur ayam kampung Rp 2.500 per butir.

Bawang putih Rp 40 ribu per kilo, bawang merah turun dari Rp 40 ribu menjadi Rp 38 ribu per kilo. Ikan kembung harga awal Rp 30 ribu turun menjadi Rp 28 ribu per kilo. Demikian halnya dengan ikan tongkol harga awal Rp 30 ribu menjadi Rp 25 ribu per kilo.

Adanya kenaikan harga karena jumlah permintaan yang meningkat dan ketersediaan yang kurang. Bukan karena pada bulan puasa.

"Harga bapok akan terus kami monitor agar kesetabilan harga dan ketersediaan bapok tetap terjaga," pungkasnya. (DANANG/B-6)

Berita Terbaru