Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Perempuan Harus Berani Terjun ke Dunia Politik

  • Oleh Naco
  • 19 Desember 2019 - 17:16 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Ketua DPRD Kotawaringin Timur, Rinie mengakui keterwakilan perempuan di lembaga DPRD Kotim berkurang dibanding tahun sebelumnya. 

Terkait itu, dia mendorong agar kaum perempuan harus berani terjun ke dunia politik. Terutama untuk ikut serta dalam merumuskan arah kebijakan pemerintah kabupaten.

Rinie menyadari pentingnya peran perempuan dalam pembangunan. Dalam konsepnya, kalangan perempuan ini membidik isu pemberdayaan perempuan, kesetaraan gender, serta perlindungan anak dan perempuan. 

Perempuan juga harus aktif menyuarakan perlindungan jika terjadi kasus kekerasan terhadap perempuan.

Dia menambahkan, perempuan dan anak seringkali mengalami berbagai kekerasan, baik fisik, psikis dan seksual, serta menjadi korban marginalisasi dan beban ganda. 

Bahkan ia sering mendengar kasus kekerasan kepada anak dan permepuan di Kotim. "Persoalan itu menjadi salah satu atensi program kami kedepannya," ucapnya.

Politisi PDIP tersebut berharap kasus kekerasan kepada anak dan perempuan ini bisa ditekan seminimal mungkin agar tidak sering terjadi.

Selama ini menurutnya ada stigma yang salah, perempuan dianggap hanya melaksanakan pekerjaan yang berkaitan dengan urusan rumah tangga Sedangkan laki-laki dianggap sebagai pencari nafkah utama, sehingga pendapatan perempuan dianggap hanya sebagai tambahan saja.

Pada periode 2014 - 2019, DPRD Kotim dihuni 9 anggota DPRD Kotim dari kalangan perempuan. Dan kini berkurang. Yakni hanya Rinie, Modika Latifah, Linda, Cici Desiliya, Darmawati, Rusmawati, dan Megawati. (NACO/B-11)

Berita Terbaru