Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Karena Mau Berkelahi, Dalih 2 Pembacok Bawa Senjata Tajam

  • Oleh Naco
  • 18 Maret 2020 - 15:30 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Andre Agasi dan Rizki Ahmad Dinata membawa senjata tajam untuk membacok Adnan Mualim karena merasa ingin berkelahi.

"Yang menantang duluan itu bukan kami, tapi mereka menantang. Makanya kami saat bertemu ke lokasi bawa sajam," kata Rizki.

Menurut Andre yang berniat untuk membawa senjata tajam itu adalah dirinya. Saat bertemu di lokasi korban diserang dengan sajam itu.

Andre dan Rizki menyerang korban pada 31 Desember 2019 di komplek pasar Berdikari, Kecamatan MB Ketapang, Kabupaten Kotim sekitar pukul 19.30 wib.

Saat itu ada M Rasid dan Jefrianur yang melerai, penganiayaan itu dilakukan keduanya dengan sebilah pisau dan senjata tajam jenis pedang.

Akibat kejadian itu luka yang diderita korban pada bagian belakang sebanyak 3 luka, 1 luka di kepala dan 2 di bagian depan. Hingga korban beberapa hari tidak bisa melakukan aktivitas.

Apa motif dari penganiayaan itu, menurut Andre hanya karena kesalahapahaman saja. Perbuatan itu dilakukan seusai mereka menenggak 2 botol miras jenis arak.

Sementara itu terkait perdamaian, keduanya mengaku tidak mengetahui secara persis. Termasuk berapa biaya berobat yang diserahkan kepada korban. (NACO/B-5)

Berita Terbaru