BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Wakil Ketua Komisi C DPRD Kotawaringin Barat (Kobar), Tuslam Amirudin menilai langkah pemkab menutup sementara Puskesmas Madurejo sudah tepat. Apalagi itu guna mengantisipasi penyebaran virus corona atau covid-19 di Kobar.

“Terkait penutupan Puskesmas Madurejo, tentu saya sangat mendukung. Minimal penutupan 14 hari sesuai masa inkubasi virus corona, baru kemudian dibuka kembali," ujar Tuslam, Kamis, 7 Mei 2020.

Dia menambahkan, puskesmas ditutup untuk mensterilkan. Sebab, ada salah satu pasien yang dinyatakan positif pernah berobat ke puskesmas tersebut dan tidak berkata jujur.

Selain itu juga, dia kembali mengimbau masyarakat untuk mematuhi protokol pencegahan covid-19, serta selalu menerapkan anjuran dan imbauan pemerintah.

"Masyarakat harus mengikuti anjuran pemerintah, bila ada keluhan atau baru datang dari wilayah terjangkit supaya lapor dan mengarantina diri selama 14 hari," ungkapnya.

"Mari bersama memerangi covid-19, budayakan hidup bersih dan sehat. Terapkan physical distancing disertai doa. Kalau itu berjalan dengan baik, yakinlah pandemi ini akan berakhir," pungkasnya. (DANANG/B-11)