Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Anggota DPRD Kotim Ini Prihatin Adanya Tindakan Pencabulan

  • Oleh Naco
  • 27 Juli 2020 - 15:45 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Anggota Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Riskon Fabiansyah mengaku prihatin dengan tindakan percabulan terhadap anak di bawah umur. 

Parahnya, hal itu terjadi dalam sepekan terakhir. Kondisi ini harus menjadi perhatian bersama untuk diantisipasi.

“Maraknya kasus asusila yg terjadi baru-baru ini yang korbannya adalah anak-anak kita, di bawah umur, perlu jadi perhatian serius dari semua stake holder, baik itu pemerintah hingga orang tua.” kata Riskon, Senin, 27 Juli 2020.

Sebab, kata politisi Golkar ini, di situasi Covid-19, membuat anak-anak harusnya lebih banyak di rumah dan diawasi oleh orang tuanya. Maka dari itu, perlu kebijakan terbaru agar anak-anak tidak dibiarkan keluyuran terlebih di jam-jam belajar sekolah dari rumah itu.

“Dalam hal ini Pemkab Kotim dituntut mengeluarkan kebijakan melalui dinas pendidikan agar kegiatan anak-anak selama belajar dari rumah (BDR) bisa termonitor dengan baik. Sehingga kejadian asusila yang menimpa anak tidak terulang kembali," tegasnya

Tidak kalah penting, lanjut dia  peran dari orang tua dalam mengawasi anak-anaknya. Terkhusus selama pola belajar dari rumah. Orang tua  tidak membiarkan anak-anak keluar dari rumah tanpa didampingi anggota keluarga yang lebih dewasa. 

“Jangan sampai anak-anak kita jadi korban tindakan asusila dari orang-orang yang tidak bermoral. Di samping itu juga kita ikut melindungi anak-anak kita dari resiko tertular covid19,” tandas Riskon.(NACO/B-7)

Berita Terbaru