"Food Agricultute Organization (FAO) sudah mengingatkan akibat pandemi COVID-19 ini akan terjadi kelangkaan pangan. Sebagai tindaklanjut dari pemerintah pusat, maka dikembangkan program Food Estate untuk menjaga ketahanan pangan nansional," kata Taty.

Taty menjelaskan  Program Food Estate, bukan saja sebagai cadangan pangan nasional tetapi juga meningkatkan hasil pertanian secara nasional.

Pemerintah Pusat melalui program ini membantu meningkatkan produktivitas dengan pertanian yang dikembangkan secara modern.

"Menurut Presiden menyampaikan bahwa dengan adanya program yang didalamnya ada optimalisasi lahan pertanian ini, selain memberikan nilai tambah hasil produktivitas pertanian juga meningkatkan hasil pendapatan masyarakat khususnya para petani," ungkapnya.

Taty menambahkan, bukan saja pada perbaikan jaringan irigasi, tetapi juga pada peningkatan mutu pertanian dengan didukung peralatan pertanian yang modern.

"Termasuk pemerintah pusat akan membantu membangun industri hilir untuk mengolah hasil-hasil pertanian dari masyarakat. Ini tentu menjadi nilai tambah bagi Kabupaten Pulang Pisau yang diberikan kepercayaan untuk pengembangan program ketahanan pangan nasional," pungkasnya.

Sementara Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran mengatakan kunjungan itu untuk melakukan berbagai peningkatan dan perkuatan dalam membangun lumbung pangan nasional.