Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Outlook Minyak Sawit Dunia 2021, SSMS Optimistis Ada Peningkatan

  • Oleh Testi Priscilla
  • 04 Maret 2021 - 12:25 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Chief Financial Officer atau CFO Sawit Sumbermas Sarana atau SSMS, Hartono Jap menyampaikan outlook atau peramalan terkait minyak sawit dunia di tahun 2021 dengan optimistis adanya peningkatan yang signifikan.

"Council of Palm Oil Producing Countries atau CPOPC memperkirakan peningkatan dalam harga minyak sawit 2019 dan 2020," kata Hartono kepada Borneonews pada Kamis, 4 Maret 2021.

Tetapi meskipun optimistis, Hartono menyebut bahwa CPOPC juga tetap memperingatkan bahwa peningkatan tersebut juga akan terjadi tergantung perkembangan fenomena cuaca La Lina dan mandat biodiesel B30 di Indonesia.

"Kita juga terpengaruh dengan pasokan Amerika dan kawasan SEA hitam. Kekeringan di Amerika Selatan dan di wilayah laut hitam akan mengakibatkan suplai yang lebih rendah dalam minyak nabati dan dengan demikian menaikkan harganya hingga paruh pertama tahun 2021," terangnya.

Tidak hanya itu, La Nina yang berkembang saat ini juga menurutnya dapat menyebabkan beberapa gangguan pada kedelai pusat produksi di Amerika Selatan, kata laporan CPOPC, menambahkan bahwa jika akibat cuaca kering berlanjut, akan ada gangguan minyak kedelai yang lebih parah Brasil dan Argentina.

"Dampak meningkatnya permintaan Minyak di China dan India juga akan mempengaruhi. Stok minyak nabati saat ini di Cina dan India juga ketat, menjaga minyak nabati impor sehat. Lonjakan orice pada kuartal terakhir tahun 2020 mencerminkan permintaan yang pulih dengan cepat dari India dan Cina, konsumen utama minyak kelapa sawit, serta mereka yang melalui penutupan nasional dan penghentian sementara kegiatan ekonomi akibat pandemi," bebernya. (TESTI PRISCILLA/B-5)

Berita Terbaru