Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Lakukan Monitoring Posko PPKM dan Puskesmas di Pangkalan Banteng, Ini Beberapa Hal yang Ditemukan Wabup Kobar

  • Oleh Wahyu Krida
  • 26 Juli 2021 - 20:50 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Meski kasus covid-19 di Kecamatan Pangkalan Banteng mengalami penurunan sekitar 50 persen, masih ditemukan berbagai hal yang dianggap berpotensi menjadi kendala dalam penanganan covid-19.

Itu diketahui berdasarkan hasil monitoring Posko PPKM dan Puskesmas di Kecamatan Pangkalan Banteng oleh Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Ahmadi Riansyah, Senin, 26 Juli 2021.

Wabup mengatakan, berdasarkan pengecekan yang dilakukannya, diketahui beberapa masalah yang ditemui di lapangan seperti salah satunya ketersediaan vaksin.

"Ketersediaan vaksin tentunya harus menjadi perhatian semua pihak,  karena sebagian masyarakat sudah mendapatkan vaksinasi pertama namun harus tertunda dalam pemberian vaksinasi kedua. Hal ini disebabkan masih kosongnya stok vaksin," jelas Wabup.

Selain itu, menurut Wabup, meski ketersediaan tabung oksigen di Pangkalan Banteng masih dianggap aman, tetapi keberadaan stok regulator oksigen di pasaran saat ini kosong.

"Dua hal tersebut yaitu kosongnya stok vaksin dan regulator tabung oksigen. Harapannya bisa diketahui oleh Pemerintah Pusat. Khususnya masalah stok vaksin. Jangan sampai keberadaannya malah menumpuk di pusat, tapi kosong di daerah-daerah ,"  jelas Wabup.

Dalam kunjungan pada tiga puskesmas di Kecamatan Pangkalan Banteng yaitu Puskesmas Karang Mulya, Puskesmas Semanggang dan Puskesmas Sidomulyo, Wabup juga memberikan semangat kepada para nakes yang selama ini menjadi garda terdepan dan terakhir dalam penanganan pandemi covid-19. (WAHYU KRIDA/B-7)

Berita Terbaru