Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ketua PWI Kotim Beberkan Bedanya Berita Fakta Produk Jurnalistik dan Hoaks

  • Oleh Usay Nor Rahmad
  • 21 Agustus 2021 - 10:30 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia Kotawaringin Timur (PWI Kotim), Andri Rizky Agustian menjadi salah satu narasumber dalam kegiatan seminar dalam jaringan gerakan literasi digital 2011, Jumat, 20 Agustus 2021. Dalam kesempatan itu, Andri membeberkan bedanya antara berita fakta dan hoaks. 

Dia menjelaskan, berita merupakan salah satu produk jurnalistik yang bisa ditemui lewat media. Berita berisi fakta atas peristiwa sedang atau yang telah terjadi. 

"Berita disajikan dengan jalur sesuai Undang Undang Pers maupun Kode Etik Jurnalistik," kata Andri. 

Sedangkan hoaks, informasi yang direkayasa untuk menutupi fakta yang sebenarnya. Andri juga membeberkan ciri-ciri hoaks dan cara dalam menangkalnya.

Menurut Andri, ada beberapa ciri hoaks yang mudah dikenali pembaca atau penikmat informasi. Di antaranya, menimbulkan kecemasan bagi pembaca, sumber berita tak jelas, isi pemberitaan tidak berimbang cenderung menyudutkan pihak tertentu, perbuatan fanatisme atas nama ideologi, mengadu domba dan tidak sesuai Kode Etik Jurnalistik. 

Adapun cara menangkal hoaks, menurut Andri, pembaca harus berhati-hati dengan judul provokatif. Pembaca harus mencermati alamat situs berita. 

"Nah untuk situs berita pembaca bisa membuka web dewan pers, cek situsnya terpercaya atau tidak," katanya. 

Selanjutnya, pembaca bisa mengecek fakta, membandingkan berita yang didapat dengan media terpercaya. Selain itu, juga bisa mengecek foto atau video yang didapat, dan mengikuti diskusi anti-hoaks. (USAY NOR RAHMAD/B-7) 

Berita Terbaru