BORNEONEWS, Palangka Raya - Ketua Komisi C DPRD Palangka Raya, Hasan Busyairi meminta Satgas Covid-19 melakukan evaluasi razia protokol kesehatan di Tempat Hiburan Malam (THM).

"Informasi terkait adanya razia ke THM sering bocor, sehingga saat tim sampai ke lokasi semuanya tampak baik-baik saja padahal ada pelanggaran. Ini harus dilakukan evaluasi," katanya, Selasa 8 Maret 2022.

Diketahui, pemerintah kota mengatur jam operasional untuk pelaku usaha. Dalam ketentuan tersebut diatur jam operasional maksimal sampai pukul 24.00 WIB.

Kemudian diatur bagi setiap pelaku usaha wajib menyediakan aplikasi Pedulilindungi. Begitu pula dengan pengunjung tempat usaha wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi.

Selain itu dalam beraktivitas usaha, wajib menerapkan protokol kesehatan dengan tidak berkerumun atau kapasitas ruangan maksimal 50 persen, memakai masker mencuci tangan, handsanitizer dan menjaga jarak.

Politisi Golkar itu berharap upaya penanganan pandemi yang dilakukan pemerintah dapat membuahkan hasil yang maksimal, sehingga evaluasi untuk perbaikan sangat penting dilakukan. (HENDRI/B-6)