Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Cegah Meluasnya PMK, Ini Langkah yang Dilakukan DPKH Kobar

  • Oleh Wahyu Krida
  • 11 Mei 2022 - 22:51 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Terkait penemuan belasan ekor ternak sapi di Kecamatan Arut Selatan yang diduga tertular Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) saat ini Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Kobar mengambil langkah pencegahan agar penyakit tersebut tidak semakin luas menyebar dan menjangkiti ternak.

Medik Veteriner Muda, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Kobar drh. GM Sofyannoor, Rabu 11 Mei 2022 menjelaskan saat ini pihaknya juga telah menggelar rapat koordinasi lintas sektor bersama Balai Veteriner, Dinas Provinsi Kalteng, Karantina Pertanian, dan SKPD.

"Berdasarkan rakor tersebut ditindaklanjuti dengan menyiapkan surat edaran kadis atau bupati terkait pengendalian wabah PMK serta dibentuk gugus tugas PMK Provinsi Kalteng," jelasnya. Kemudian saat ini juga telah dibentuk Posko Unit Reaksi Cepat PMK Kabupaten Kobar dan call center.

"Agar data bisa masuk dengan cepat, saat ini juga temah dibuat surveilans klinis di 6 Kecamatan di Kabupaten Kobar denga google form. Selain itu untuk me cegah penyebaran PMK, saat ini juga telah dilakukan pembatasan lalu lintas ternak di Kobar serta penutupan akses pengiriman ternak masuk dari Surabaya, Semarang & Madura, bekerja sama dengan karantina pertanian," jelasnya.

Kemudian proses pemotongan ternak di RPH dgn pengawasan ketat medik veteriner. "Kegiatan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) juga tekah dilakukan pada masyarakat terkait adanya kasus PMK ini. Selain itu juga dilakukan pengobatan suportif ternak bergejala PMK serta penyemprotan desinfektan di lokasi kandang suspek PMK," jelasnya. (WAHYU KRIDA/B-11)

Berita Terbaru