Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

70 Pembalap Tampil pada Kejurnas Grasstrack di Tamiang Layang

  • Oleh Agustinus Bole Malo
  • 03 September 2022 - 20:30 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - Sebanyak 70 pembalap yang mewakili berbagai tim balap mendaftarkan diri dalam Kejuaraan Nasional Grasstrack Region 4 Kalimantan Putaran 3 Kalteng yang digelar di Sirkuit Grasstrack Umpu Kakah Sejati, Bangi Wao Tamiang Layang Kabupaten Barito Timur, 3 - 4 September 2022.

Tim balap berasal yang mengikuti kejuaraan ini Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur. Dalam tim tersebut terdapat beberapa pembalap dari Semarang dan Surabaya yang turut bergabung.

"Pembalap yang mendaftar  70 orang dengan jumlah starter 156 peserta, karena satu pembalap bisa main di beberapa kelas sesuai dengan spek (spesifikasi) motornya," ungkap Ketua Panitia Kejurnas Grasstrack Region 4 Kalimantan, Bobby F Ratih saat diwawancarai di Sirkuit Grasstrack Umpu Kakah Sejati, Sabtu, September 2022.

Dia menjelaskan, pada hari kejuaraan tersebut digelar latihan resmi, kemudian ada lima kelas yang dimainkan usai latihan resmi.

"Untuk hari kedua kejuaraan, babak penyisihan hingga final berlangsung mulai pukul 08.00 hingga pukul 17.00 WIB," jelas Bobby.

Ketua Ikatan Motor Indonesia atau IMI Korwil Barito Timur ini bersyukur dengan keterlibatan beberapa pembalap nasional dalam kejuaraan itu sehingga dapat menjadi pemberi semangat bagi pembalap-pembalap lokal Kalimantan.


"Kelas yang dimainkan ada 18 kelas, tambah satu kelas untuk eksebisi," ungkap Bobby.

Pada kejuaraan nasional tersebut para pembalap juga berpeluang memperebutkan hadiah dari dua kategori juara umum. Untuk juara umum kejurnas mendapatkan hadiah uang tunai Rp10 juta, sedangkan kelas sporting mendapatkan hadiah Rp7,5 juta.

"Untuk setiap kelas panitia juga menyediakan hadiah dan trophy untuk juara I sampai V," imbuhnya.

Bobby berharap kejuaraan bergengsi tersebut berjalan dengan lancar hingga selesai dan tidak ada kejadian-kejadian yang merugikan pembalap, panitia maupun pihak lain.

"Kami juga berharap di kejuaraan ini muncul bibit-bibit baru pembalap khususnya dari Kalimantan Tengah dan Barito Timur untuk bisa terus berprestasi," tandasnya. (BOLE MALO) 

Berita Terbaru