Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Hasil Reses Dapil V Mayoritas Usulan Pembangunan Infrastruktur Pendidikan

  • Oleh Dewi Patmalasari
  • 21 Februari 2023 - 05:00 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Timur (Kotim) daerah pilihan (Dapil) V menyampaikam hasil reses yang telah dilakukan sejak tanggal 13 Februari hingga 17 Februari 2023. Juliansyah mewakili Dapil tersebut membacakan hasil resesnya yang mayoritas merupakan usulan pembangunan infrastruktur Pendidikan. 

"Hasil reses di Kelurahan Kuala Kuayan Kecamatan Mentaya Hulu beberapa diantaranya Pembangunan Pagar SMP 1 Kuala Kuayan, Rehabilitas Ruang Kelas SDN 5 Kuala Kuayan," ujarnya, Senin, 20 Februari 2023.

Sementara usulan Desa tanjung jariangau Kecamatan Mentaya Hulu meliputi Pembangunan Rumah Dinas Guru SMPN 4, Pembangunan Pagar SDN 1 Tanjung Jariangau, Pembuatan Sumur Bor untuk SMPN – 4 

"Untuk Desa Pantap Kecamatan Mentaya Hulu perlu pembangunan rumah dinas guru SDN 1 desa pantap," kata Juliansyah. 

Desa Tangkarobah Kecamatan Mentaya Hulu memerlukan pembangunan gedung madrasyah, pembangunan pagar, perpustakaan dan toilet SDN 1, pembangunan rumah dinas guru dan kepala sekolah.

Adapun usulan masyarakat Desa Tumbang Sangai Kecamatan Telaga Antang meliputi rehab dan pembanguban gedung SDN 1 Tumbang Sangai, pembangunan perumahan dinas guru, pembangunan kantor dan pagar sekolah.

Dalam paparannya usulan seputar infrastruktur pendidikam masih mendominasi di Desa Tumbang Puan, Desa Rantau Katang, Desa Tanjung Jorong, Desa Karang Sari Pada, Desa Tehang, Desa Sumber Makmur, Desa Pahirangan dan Desa Kapuk.

Selebihnya merupakan usulan pembangunan infrastruktur jalan, tempat ibadah dan sarana prasarana kesehatan.

"Adapun usulan-usulan maupun masukan hasil reses anggota DPRD Kotim Dapil V kecamatan parenggean, tualan hulu, mentaya hulu, bukit sentuai, antang kalang dan telaga antang  yang terangkum dalam laporan hasil reses ini kiranya menjadi skala prioritas dan dapat di tindak lanjuti dan dimasukkan dalam program pada masing-masing satuan kerja terkait," pungkasnya. (DEWI PATMALASARI/J) 

Berita Terbaru