Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Danlanud Iskandar Jelaskan Penyebab Helikopter MI-8 Lakukan Pendaratan Darurat

  • Oleh Wahyu Krida
  • 28 Juli 2023 - 22:20 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Dalam keterangan persnya di ruang rapat Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Iskandar Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Danlanud Iskandar Letkol Pnb Ignatius Widi Nugroho, Jumat, 28 Juli 2023 sore, menjelaskan penyebab helikopter jenis MI-8 dengan nomor registrasi EX-08042 melakukan pendaratan darurat di lahan gambut yang berlokasi di Kelurahan Mendawai Seberang, Kecamatan Arut Selatan (Arsel) 26 Mei 2023 sekitar pukul 15.00 WIB.

Walau demikian 6 kru termasuk pilot yang terdiri dari 5 warna negara asing (WNA) asal Russia, Kazakhstan, Kyrgyzstan dan 1 Warga Negara Indonesia (WNI) dipastikan tidak mengalami cidera apapun saat helikopter yang disewa oleh Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) lakukan pendaratan darurat dalam rutenya dari Palembang - Pangkalan Bun - Banjarmasin.

"Berdasarkan penelusuran kru helikopter bersama kami, didapati informasi bahwa pilot melakukan pendaratan darurat pasfa mengetahui vibration warning light atau lampu peringatan adanya vibrasi/getaran dalam kondisi menyala," jelas Danlanud.

Karena itulah, menurut Danlanud, sesuai prosedur keselamatan, bila pilot mengetahui indikator tersebut menyala, maka sesegera mungkin pesawat harus melakukan pendaratan darurat.

"Perlu kami luruskan bahwa informasi yang berkembang di publik, bahwa helikopter tersebut mendarat darurat akibat kehabisan bahan bakar adalah tidak benar. Karena saat itu di helikopter indikator getaran menyala, maka pilot wajib mengambil keputusan untuk lakukan pendaratan darurat guna melakukan pengecekan atau ground run," jelas Danlanud.

Kemudian, menurut Danlanud, penambahan bahan bakar yang dilakukan di lokasi tersebut, agar ground run bisa dilakukan dan tidak menggangu jumlah bahan bakar helikopter menuju Lanud Iskandar.

"Setelah ground run bisa dilakukan, helikopter kemudian berangkat menuju Lanud Iskandar guna melakukan pengecekan lanjutan serta memastikan bahwa helikopter bisa benar-benar aman untuk melanjutkan perjalanan ke Kalimantan Selatan. Setelah semuanya dianggap aman, maka helikopter tersebut pagi tadi berangkat ke Banjarmasin dan sudah tiba sekitar pukul 11.30 WIB," jelas Danlanud. (WAHYU KRIDA/H)

Berita Terbaru