“Saya melihatnya kegiatan ini sebagai wujud kebersamaan dan rasa persaudaraan diantara sesama warga Kabupaten Barito Utara, tanpa memandang perbedaan agama dan segala keterbatasan yang ada,” kata Bupati. 

Oleh karena itu, kata bupati yang akrab disapa H Koyem ini, rasanya tidak berlebihan bila dirinya menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Barito Utara menyatakan rasa bangga dan penghargaan khususnya kepada aparat pemerintah setempat, tokoh-tokoh agama, tokoh-tokoh masyarakat, serta masyarakat di wilayah Desa Lampeong dan sekitarnya.

“Semoga hal yang demikian dapat dipertahankan, dibina dan ditumbuh kembangkan agar Kabupaten Barito Utara tetap kondusif, terhindar dari persinggungan dan pertikaian, tetapi semakin kompak dalam bingkai persatuan dan kesatuan bangsa yang kokoh sesuai dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika,” kata H Koyem.

Sehubungan hal tersebut, Bupati mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada panitia pelaksana dan seluruh pihak yang telah bekerja keras mempersiapkan acara ini sejak awal.

“Saya mengharapkan hingga saatnya nanti kegiatan Pesparawi ini berakhir semua dapat berjalan dengan baik dan lancar,” kata Nadalsyah.

Sementara Ketua Panitia Pesparawi, Silas Patiung menyampaikan bahwa kegiatan Pesparawi XIII dilaksanakan selama 5 hari terhitung mulai 18-22 Agustus 2023 yang dilaksanakan di Desa Lampeong Kecamatan Gunung Purei.