Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Dinas Pendidikan Barito Timur Lakukan Pembinaan Komunitas Belajar Jenjang SMP

  • Oleh Agustinus Bole Malo
  • 27 Oktober 2023 - 21:10 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Timur melaksanakan pembinaan komunitas belajar jenjang Sekolah Menengah Pertama atau SMP kepada kelompok Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) di Tamiang Layang, Jumat, 27 Oktober 2023.

Kasi Kurikulum dan Peserta Didik SMP Dinas Pendidikan Barito Timur Paulinus mengatakan, dinas pendidikan wajib melakukan pembinaan terhadap MGMP dan MKKS, salah satunya melalui pertemuan yang dilaksanakan saat ini.

"Seperti hari ini kita melaksanakan rapat pembinaan karena ada pencairan dana operasional dari DPA dinas pendidikan sebesar Rp6,5 juta," ujarnya.

Paulinus mengatakan, meski anggaran bantuan dari pemerintah itu kecil namun tidak mengganggu tugas pokok dan fungsi para guru mata pelajaran dan kepala sekolah. Ketika tidak ada bantuan dari pemerintah maka MGMP dan MKKS akan mengumpulkan iuran dari anggota untuk kegiatan rutin.

"Kadang ketika diberikan tugas oleh kepala sekolah dibantu uang transportasi dari sekolah, tetapi bagi sekolah dengan anggaran yang minim akan kesulitan. Karena itu kami berharap mudah-mudahan tahun berikut nilai bisa lebih besar," ujarnya.

Paulinus menegaskan, walaupun dengan berbagai keterbatasan anggaran, MGMP dan MKKS harus tetap mengadakan pertemuan rutin karena dalam komunitas tersebut berbagai permasalahan yang dihadapi guru mata pelajaran maupun kepala sekolah dicarikan solusinya secara bersama-sama.

"Ada dana bantuan atau tidak mereka wajib melakukan kegiatan rutin musyawarah, paling tidak sebulan sekali untuk membahas permasalahan di sekolah," ucapnya.

Kabid SMP mengungkapkan, semua permasalahan yang dihadapi di sekolah dapat disampaikan dalam musyawarah, mulai permasalahan kurikulum hingga permasalahan kenalan siswa.

"Jadi semua permasalahan apapun di sekolah akan diselesaikan dalam kelompok ini, kalau dia level guru maka dia menyelesaikan di MGMP, kalau dia level kepala sekolah maka dia menyelesaikan permasalahan itu dalam MKKS. Itu sebabnya kalau anggota komunitas nggak aktif maka dia akan ketinggalan informasi karena di MGMP dan MKKS itu semua bisa saling membantu jika ada permasalahan," tandasnya. (BOLE MALO/H) 

Berita Terbaru