Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Presiden Brazil: Berlanjutnya Pertempuran di Gaza Bukti Kegagalan PBB

  • Oleh ANTARA
  • 04 Desember 2023 - 03:00 WIB

BORNEONEWS, Istanbul - Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva menilai berlanjutnya pertempuran di Gaza antara Israel dan kelompok pejuang Palestina, Hamas, disebabkan karena kegagalan Dewan Keamanan PBB dalam menghasilkan keputusan yang bisa dihormati semua pihak.

Dia mengkritisi kurangnya "kewarasan dan otoritas" DK PBB dalam merespons konflik di Gaza.

“Jika kita memiliki pemimpin sejati, jika kita memiliki badan yang membuat keputusan yang akan dihormati dan dipatuhi –dan itu adalah DK PBB– kita tidak akan mengalami perang ini,” kata Lula dalam wawancara dengan Al Jazeera pada Jumat (1/12).

Dia menggambarkan situasi di Gaza sebagai "kegilaan" dengan jatuhnya ribuan korban jiwa, termasuk anak-anak, serta pengeboman terhadap rumah-rumah sakit di daerah kantong tersebut.

Dia menekankan bahwa Israel mempunyai hak untuk membela diri tetapi mengkritik pembunuhan yang tidak perlu terhadap perempuan dan anak-anak yang tidak bersalah.

Lula kemudian menyerukan terwujudnya hidup berdampingan secara damai antara negara Palestina dan Israel.

Mendesak solusi diplomatik terhadap konflik tersebut, Lula mengkritik Presiden AS Joe Biden karena kurang sensitif untuk menyerukan penghentian pertempuran.

Lula juga mengkritik Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dengan menyebutnya sebagai pemimpin yang tidak perhatian terhadap isu-isu kemanusiaan.

Dia menekankan perlunya rasa hormat terhadap rakyat Palestina.

Tentara Israel kembali mengebom Jalur Gaza pada Jumat pagi setelah menyatakan berakhirnya jeda kemanusiaan yang berlangsung selama sepekan.

Sedikitnya 193 warga Palestina tewas dan 652 orang terluka akibat serangan udara Israel sejak Jumat, menurut data kementerian kesehatan Gaza.

Jeda kemanusiaan dimulai pada 24 November sebagai bagian dari kesepakatan antara Israel dan Hamas untuk menghentikan sementara pertempuran guna memungkinkan pertukaran sandera dan pengiriman bantuan.

Berita Terbaru

Jumlah Penumpang Angkutan Udara dan Laut Kalteng Alami Penurunan

Jumlah Penumpang Angkutan Udara dan Laut Kalteng Alami Penurunan

  • 29 April 2024 - 05:40 WIB
Sosialisasi Kabupaten Layak Anak di Seruyan, Ini yang Diharapkan

Sosialisasi Kabupaten Layak Anak di Seruyan, Ini yang Diharapkan

  • 29 April 2024 - 05:20 WIB
Pelepasan Siswa Kelas XII SMAN 5 Palangka Raya: Pelepasan bukan Pembebasan

Pelepasan Siswa Kelas XII SMAN 5 Palangka Raya: Pelepasan bukan Pembebasan

  • 29 April 2024 - 05:00 WIB
Diguyur Hujan Lebat, Sejumlah Ruas Jalan di Sampit Terendam Banjir

Diguyur Hujan Lebat, Sejumlah Ruas Jalan di Sampit Terendam Banjir

  • 29 April 2024 - 04:49 WIB
OJK Terbitkan POJK Nomor 5 Tahun 2024

OJK Terbitkan POJK Nomor 5 Tahun 2024

  • 29 April 2024 - 04:00 WIB
Wagub Kalteng Ajak Peran Paguyuban Bangun Kalteng

Wagub Kalteng Ajak Peran Paguyuban Bangun Kalteng

  • 29 April 2024 - 03:00 WIB
Ini Komoditas Impor Utama Kalteng Selama Februari

Ini Komoditas Impor Utama Kalteng Selama Februari

  • 29 April 2024 - 02:00 WIB
Ingin Ikut Lomba Mars dan Hymne Pelajar Kalteng Berkah, Perhatikan ini

Ingin Ikut Lomba Mars dan Hymne Pelajar Kalteng Berkah, Perhatikan ini

  • 29 April 2024 - 01:00 WIB
PBB: Perlu 14 Tahun Bersihkan Reruntuhan di Gaza

PBB: Perlu 14 Tahun Bersihkan Reruntuhan di Gaza

  • 28 April 2024 - 23:59 WIB
Wabup Kotim Minta Masyarakat Tak Sebarkan Video Viral Asusila Pelajar

Wabup Kotim Minta Masyarakat Tak Sebarkan Video Viral Asusila Pelajar

  • 28 April 2024 - 23:50 WIB
Copyright © 2018 BorneoNews - PT. Media Kalimantan Mandiri