Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Peran Generasi Z dan Literasi Digital Bisa Menekan Angka Hoaks di Pemilu 2024

  • Oleh Danang Ristiantoro
  • 26 Januari 2024 - 20:20 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Dengan menggunakan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), hoaks semakin sulit dideteksi. Termasuk penyebaran konten bermuatan informasi palsu atau hoaks menjelang Pemilu Serentak 2024.

Anggota DPR RI Mukhtarudin mengatakan, pemerintah harus melakukan atau menggalakkan peningkatan literasi digital, seperti mengedukasi masyarakat, agar secara mandiri dapat mengidentifikasi dan memahami tentang konten hoaks tersebut.

Mengingat, politisi Golkar asal Pangkalan Bun Kalteng ini mengatakan pentingnya pengawasan hoaks tersebut, sebagai suatu proses demokrasi lima tahunan di Indonesia agar berjalan aman dan lancar.

"Jadi, penting dari literasi digital yakni kita harus memiliki keterampilan digital, budaya digital, etika digital, dan keamanan digital dan memastikan bahwa informasi yang beredar selama pemilu adalah akurat dan dapat dipercaya," kata Mukhtarudin, Jumat 26 Januari 2024.

Mukhtarudin, yang juga meraih penghargaan Tokoh Peduli Daerah Terbaik Parlemen Award 2023, mengimbau masyarakat dan institusi pemilu untuk bijak dalam menerima informasi.

Dia menekankan pentingnya melakukan cross-check pada narasumber guna mencegah penyebaran berita palsu.

Lanjut Mukhtarudin, kabar sensasional yang memicu emosi dan hoaks yang diproduksi oleh teknologi AI, telah menjadi ancaman nyata bagi kebenaran dan akurasi informasi di tanah air.

Dalam konteks masyarakat digital, khususnya Generasi Z, Mukhtarudin menyebut bahwa literasi digital dapat menjadi kunci untuk menekan angka hoaks.

Generasi Z, dengan kehausan akan informasi aktual, sering terkena dampak informasi yang viral di jagat digital.

"Peran generasi Z dan literasi digital sangat penting untuk menekan angka hoaks di pemilu nanti," ujar Mukhtarudin.

Dengan kurang dari 18 hari menuju Pemilu Serentak pada 14 Februari 2024, Mukhtarudin mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan pemahaman dan kritis terhadap informasi yang diterima.

Sebagai peraih penghargaan Tokoh Pejuang Pancasila versi KNPI 2021, Mukhtarudin menekankan perlunya bersama-sama membangun benteng terhadap kabar hoaks, terutama di masa sensitif menjelang pemilihan. (DANANG/j)

Berita Terbaru