BORNEONEWS, Palangka Raya - Kepala Bidang Pembinaan dan Ketenagaan, Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Yantri mengatakan bahwa pihaknya juga turut melaksanakan program Revitalisasi Bahasa Daerah atau RBD di tahun 2023 lalu.

"Program yang telah dijalankan pada tahun 2023 ialah kami membentuk MGMP untuk SMP dan KKG untuk SD dalam hal Muatan Lokal Bahasa Dayak," kata Yantri pada Kamis, 1 Februari 2024.

Hal ini juga menurut Yantri telah dipaparkannya dalam Rapat Koordinasi atau Rakor dengan Pemerintah Daerah dan Pakar dalam rangka Implementasi Model Pelindungan Bahasa Daerah di Aula Kahayan, Swissbell Hotel, Palangka Raya pada Selasa-Rabu, 30-31 Januari 2024.

"Selain itu kita juga telah melakukan pengimbasan hasil pelatihan revitalisasi bahasa Dayak Ngaju," katanya lagi.

Di Kota Palangka Raya juga menurut Yantri telah terprogram mata pelajaran Mustan Lokal bahasa Dayak pada seluruh sekolah," katanya.

Baik itu SD maupun SMP, lanjut Yantri, hal ini telah disusun dalam kurikulum SD dan SMP di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya.

"Kita juga sudah melaksanakan kegiatan Bahasa Dayak sesuai mata lomba Festival Tunas Bahasa Provinsi atau FTBI," bebernya.

Mata lomba yang telah diikuti yakni Karungut, Mendongeng, Pidato, Cipta Puisi, Cipta Cerpen, serta Komedi Tunggal.