Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pemprov Kalteng Serahkan 3.474 Paket Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Bartim

  • Oleh Agustinus Bole Malo
  • 12 Februari 2024 - 20:10 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran atau BPBPK Kalteng, menyerahkan 3.474 paket bantuan bahan kebutuhan pokok untuk warga terdampak banjir di Kabupaten Barito Timur, Senin, 12 Februari 2024.

"Ini adalah bantuan yang diberikan oleh Gubernur Kalimantan Tengah kepada masyarakat terdampak banjir pada 6 kecamatan di Kabupaten Barito Timur sesuai dengan data yang diberikan BPBD Damkar Barito Timur bahwa ada 3.474 KK (keluarga) yang terdampak banjir,"  kata Penata Penanggulangan Bencana Ahli Madya BPBPK Kalteng, Maria Cahaya, saat diwawancarai usai penyerahan secara simbolis bantuan tersebut kepada Kalaksa BPBD Damkar Barito Timur Ahmad Gazali.

Ia menjelaskan, penyaluran bantuan tersebut dilaksanakan sebagai tindak lanjut atas terbitnya surat keputusan (SK) penetapan status darurat bencana banjir Provinsi Kalteng. Paket bantuan berisi beras, gula pasir, minyak goreng, sarden kaleng dan kopi.

"Harapan kami penyaluran ini tepat sasaran dan dapat meringankan beban masyarakat terdampak banjir," ujar Maria.

Sementara itu Kalaksa BPBD Damkar Barito Timur Ahmad Gazali mengatakan, BPBD Damkar Barito Timur sangat tertolong dengan adanya bantuan dari Pemprov Kalteng karena masyarakat Barito Timur yang terdampak banjir cukup banyak.

"Dengan adanya bantuan yang disalurkan oleh Pemprov Kalteng ini tentu saja sangat berarti bagi masyarakat Barito Timur khususnya yang terdampak banjir," ujarnya.

Senada dengan Pemprov Kalteng, Gazali pun berharap bantuan itu tepat sasaran kepada warga yang benar-benar terdampak banjir.

"Yang kedua, ini perlu digarisbawahi bahwa bantuan ini murni bantuan kebencanaan dan tidak ada hubungannya dengan Pemilu 2024, kami ingin agar bantuan ini betul-betul diartikan sebagai bentuk kepedulian pemerintah provinsi dan kabupaten," tegasnya. (BOLE MALO/H)

Berita Terbaru