BORNEONEWS, Barito Selatan - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jaraga Sasameh Buntok, Barito Selatan, mulai mengoperasikan alat cuci darah atau hemodialisa.

'Pelayanan rawat jalan khusus hemodialisa atau alat cuci darah di RSUD Jaraga Sasameh mulai hari ini resmi dibuka,' kata Bupati Barsel, HM Farid Yusran kepada Borneonews usai serah terima gedung rawat bedah ruang ramin program CSR PT Adaro dan peresmian alat cuci darah di RSUD setempat. Jum'at (16/9/2016).

Ia mengatakan, hemodialisa atau alat cuci darah ini merupakan program dari pemerintah untuk membantu masyarakat yang menderita gagal ginjal. 

Ini juga, lanjut dia, merupakan salah satu implementasi dari Sapta Program Pemerintah Daerah yakni peningkatan di bidang kesehatan.

Dan keberadaan alat ini nantinya, bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya bagi yang gagal ginjal.

'Dengan adanya alat ini nanti, maka pasien tidak lagi harus cuci darah ke Palangkaraya atau ke Banjarmasin. Bahkan dari daerah lain khususnya DAS Barito bisa dirujuk ke RS Jaraga Sasameh ini,' bebernya.

Selain itu, dirinya mengucapkan ke PT Adaro yang telah membantu membangun gedung rawat bedah ini.

Di tempat yang sama, Direktur RSUD Jaraga Sasameh Lasma Silaban mengatakan, dihari perdana setelah mulai dioperasikan alat cuci darah ini pihaknya langsung melayani satu pasien.

Selain itu, dalam pengoperasian ini pihaknya bekerjasama dengan pihak RS Jawa Timur yang di wakili oleh Dokter Widodo.

'Dengan dioperasikannya fasilitas cuci darah ini pasien tak perlu lagi jauh-jauh untuk berobat,' ucap dia. (URIUTU DJAPER/m)