Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pemkab Pulang Pisau Dukung Konservasi Orangutan di Pulau Salat

  • Oleh James Donny
  • 04 November 2016 - 01:45 WIB

BORNEONEWS, Pulang Pisau - Kabupaten Pulang Pisau mendukung sepenuhnya upaya konservasi orangutan yang merupakan satwa langka dan dilindungi, di kawasan Pulau Salat.

Asisten II Setda Pulang Pisau Tiswanda mengatakan itu saat mewakili bupati dalam kegiatan pelepasasn 12 orang utan pada proses pra-pelepasliaran orangutan di Pulau Badak Kecil, Kawasan Pulau Salat, Desa Pilang Kecamatan Jabiren Raya Kabupaten Pulang Pisau, Kamis (3/11/2016).

Tiswanda mengatakan, Pemkab Pulang Pisau berharap upaya yayasan BOS dan PT. SSMS dari grup pengelolaan perkebunan kelapa sawit untuk melestarikan kawasan esensial dan menyertakan peran para pemangku wilayah termasuk masyarakat Pulang Pisau dalam menjalankan konservasi orangutan dan habitatnya.

'Kami akan memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan pemanfaatan pulau salat ini,' kata Tiswanda.

Upaya pembentukan wilayah suaka ini menurutnya merupakan hasil nyata kolaborasi dengan para pemangku kepentingan, antara lain pemerintah provinsi kalimantan tengah, pemerintah Kabupaten Pulang Pisau, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Tengah, masyarakat di Kecamatan Jabiren Raya yang peduli atas usaha pelestarian orangutan Indonesia. Dia juga mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Yayasan BOS ini yang didukung PT Sawit Sumbermas Sarana CBI Group.

Kepala Desa Pilang Leson T Idar mengatakan, masyarakat Pilang sebagian besar mendukung penuh, dan mengharapkan dengan adanya kawasan konservasi ini masyarakat juga mendapatkan tempat untuk diperhatikan oleh para pelaku kepentingan.

'Kita membutuhkan beberapa faisilitas umum untuk dibantu, seperti sarana bermain, sarana olah raga dan sarana pemakaman, ' katanya.  

CEO PT Sawit Sumbermas Sarana Vallauthan Subraminam mengatakan, ke depan PT. SSMS berencana akan mengembangkan wilayah di Pulau Salat menjadi salah satu destinasi wisata di Kalimantan Tengah, dan memberikan tingkat kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat sekitar.

Dalam pelepasliaran orangutan di Pulau Badak Kecil kawasan pulau salat ini dihadiri oleh Gubernur kalimantan Tengah H Sugianto Sabran, Marzuki Usman selaku penasehat dan komisari PT.SSMS yang juga mantan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI, dan para tokoh masyarakat. (JAMES DONNY/m)

Berita Terbaru