Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ada 12 Kasus DBD di Kotim selama Januari - Februari 2017

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 28 Februari 2017 - 19:34 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Sejak Januari 2017 hingga akhir Februari 2017 ini, sedikitnya ada 12 kasus demam berdarah dengue (DBD) yang terjadi di Kotim.

'Sebetulnya untuk total kasus demam berdarah di Kotim saat ini relatif rendah, yakni 12 kasus. Walau begitu, tetap saja menjadi perhatian serius kami," kata Kepala Dinas Kesehatan Kotim, Faisal Novendra Cahyanto.

Saat ini Kotim memang termasuk daerah endemis demam berdarah. Namun beberapa tahun terakhir, kasus penyakit yang ditularkan nyamuk aedes aegepty itu mampu ditekan secara signifikan.

Dinkes terus melakukan penyuluhan kepada masyarakat, untuk mencegah munculnya demam berdarah dengue. Bahkan sepekan terakhir, penyuluhan ditingkatkan bekerjasama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika melalui mobil penyuluhan keliling.

'Penyuluhan dan fogging terus kami lakukan. Agar kasus DBD dapat ditekan,' imbuh Faisal.

Faisal juga tidak ingin kejadian seperti beberapa hari yang lalu, seorang mahasiswi bernama Fitriyanti (19) warga Jalan Christopel Mihing Gang Tauhid Kelurahan Baamang Tengah yang meninggal dunia setelah mengidap penyakit DBD, terulang kembali. Sehingga penyuluhan dan foging terus mereka lakukan.

Penularan demam berdarah bisa dicegah dengan memberantas sarang nyamuk. Sampah yang bisa menampung air harus dimusnahkan, dan tempat penampungan air juga harus dikuras secara rutin. Tentunya penggunaan serbuk abate juga dilakukan, karena cukup efektif membunuh jentik nyamuk. (MUHAMMAD HAMIM/B-11)

Berita Terbaru