BORNEONEWS, Sampit -  Demi kelancaran dan keamanan arus mudik lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah/2017 Masehi, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) akan menggelar tes urine terhadap sopir angkutan penumpang.

"Kita bersama pihak Dinas Kesehatan Kotim akan melakukan tes urine terhadap supir angkutan umum," kata Kepala Dishub, Fadlian Noor, Jumat (9/6/2017).

Namun, waktunya belum ditentukan. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi adanya sopir yang menggunakan narkoba dan obat-obatan terlarang, sehingga menyebabkan terkajadinya kecelakaan dan hal yang tidak diinginkan.

Sebab supir yang menggunakan barang yang disebutkan di atas, akan membahayakan penumpang karena supir mengendarai bus atau angkutan lainnya di bawah kondisi tidak sadar atau tidak normal.

Dia juga menjelaskan, menjelang hari raya, mobilitas masyarakat dalam rangka arus mudik akan meningkat, masyarakat diminta untuk tidak mengangkut orang dengan menggunakan angkutan barang jenis truk atau dump truk.

"Khususnya bagi masyarakat yang berdomisili di Perusahaan perkebunan atau pertambangan, jika ingin menuju terminal, bandara maupun pelabuhan laut Sampit dan sebaliknya, agar mengangkut orang menggunakan mobil penumpang umum atau bus umum," tegasnya. (NOOR ANNISA/B-5)