Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pemkab Kotim akan Bentuk Tim Anti Mafia Beras, Ini Sasarannya

  • Oleh Noor Annisa
  • 24 Juli 2017 - 19:42 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berencana membentuk tim anti mafia beras, untuk mengatasi apabila terjadinya masalah pada harga dan ketersediaan beras.

Terkait itu, Kepala Bagian Ekonomi dan Sumber Daya Alam (SDA) Pemkab Kotim, Wim RK Benung mengatakan, pihaknya sebelumnya sudah menghadiri pertemuan di Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) pada 11 Juli 2017 lalu untuk membahas tentang perencanaan pembentukan anti mafia beras tersebut.

"Tim tersebut bertugas untuk mengantisipasi naiknya harga beras akibat penimbunan oleh oknum tertentu," kata Wim, Senin (24/7/2017).

Dalam pertemuan itu, menurutnya Pemkab Kotim disebut berada di zona barat, yang jika sudah terbentuk tim satgas mafia beras yang menaungi wilayah Kotim, Seruyan dan Kobar.

Dia mengatakan tim itu gabungan lintas sektor yang melibatkan semua stake holder dengan tujuan menjaga stabilisasi dan ketersediaan beras serta menurunkan harga beras, yakni Rp1000 dari harga eceran tertinggi (het).

Wim menambahkan, untuk sasarannya yakni para petani padi, penggilingan padi, distributor beras, tengkulak, penimbun beras maupun tindak pidana atau pelaku yang berkaitan dengan pengoplosan beras. Ditargetkan, tim ini akan dibentuk pada akhir Juli mendatang.

Adapun terkait teknis dan mekanisme kerjanya, serta seperti apa kriteria secara spesifik yang bisa dikatakan mafia beras, pihaknya masih menunggu petunjuk selanjutnya, sebab rencana pembentukan tim itu merupakan perintah dari provinsi dan baru pada tahap pertemuan.

"Masih menunggu petunjuk selanjutnya dari Polda ke Bupati, yang jelas kita siap untuk membentuk tim anti mafia beras,"pungkasnya. (NOOR ANNISA/B-11)


TAGS:

Berita Terbaru