Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Penjualan Minyak Sawit Indonesia Tetap Meningkat

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 11 Agustus 2017 - 13:40 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Meskipun ada boikot minyak sawit Indonesia dari sejumlah negara di Eropa, penjualan minyak nabati ini masih menunjukkan kenaikan.

"Boikot dari Eropa belum terlalu berpengaruh pada penjualan minyak sawit karena masih banyak negara yang menjadi target ekspor," kata Direktur Eksekutif Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI), Iskandar Andi Nuhung, di Jakarta, Kamis (10/8/2017).

Sebelumnya ekspor ke Afrika relatif masih kecil, yakni di bawah satu juta ton. Ekspor paling besar minyak sawit Indonesia adalah ke India, Tiongkok, Pakistan, Eropa dan Amerika.

Sementara untuk harga, Iskandar menilai cenderung fluktuatif tapi masih berkisar di angka US$750 per metrik ton.

"Meski ada penurunan impor dari beberapa negara, penjualan masih terus meningkat. Beberapa negara masih mengimpor bahkan menambah impor minyak sawitnya," papar dia.

Iskandar menambahkan, ekspor sampai Mei 2017 konsisten sekitar 2,7 juta ton per bulan. Kalau melihat tahun lalu ekspor hanya sekitar 26 juta ton.

"Kalau angka ini bertahan pasti melampaui angka 2016," pungkasnya.

Konsumsi minyak sawit untuk pasar domestik terus meningkat. Konsumsi minyak sawit pada Januari 2017 sekitar 913.000 ton dan naik menjadi 920.000 ton pada Mei. (NEDELYA RAMADHANI/m)

Berita Terbaru