BORNEONEWS, Kasongan - Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo dijadwalkan akan membagikan sertifikat tanah dari program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL).

Bahkan rencana awal Presiden ke-7 Indonesia ini dijadwalkan datang ke Provinsi Kalimantan Tengah pada tanggal 20 September 2017 besok.

Namun, kemudian ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Demikian disampaikan Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Katingan, Cornelia Sandi kepada borneonews.co.id Selasa (19/9/2017).

Menurutnya, sertifikat tanah yang rencananya dibagikan oleh Presiden RI ini adalah program PTSL tahap pertama tahun 2017 ini sebanyak 2.500 sertifikat.

"Sebenarnya informasi yang kita terima acara penyerahan sertifikat program PTSL secara simbolis oleh Bapak Presiden itu tanggal 20 September besok, tapi diundur, dan kita juga belum tahu kapan agenda selanjutnya dan tempatnya dimana," imbuh Cornelia Sandi. (ABDUL GOFUR/B-5)