BORNEONEWS, Pangkalan Bun- Pedagang kaki lima (PKL) diimbau turut menjaga kebersihan lingkungan. Salah satu caranya dengan tidak membiarkan konsumen membuang sampah sembarangan.

Dalam hal ini, PKL diimbau selalu mengingatkan para pembeli untuk membuang sampah pada tempatnya. Karena pada dasarnya Kota Pangkalan Bun sudah sering mendapatkan Piala Adipura. Sehingga tidaklah pantas bila masyarakat membuang sampah sembarangan.

"Saya juga pernah menyampaikan agar para pedagang PKL harus membawa pelastik besar untuk mengangkut sampah jualan mereka. Sehingga kebersihan akan tetap terjaga," kata Kabid Penegakan Perda pada Dinas Satpol PP dan Damkar Kotawaringin Barat Mustawan Lutfi, Jumat (12/1/2018).

Selain soal sampah, Mustawan Lutfi juga mengingatkan para pedagang akan keselamatan mereka. Pasalnya banyak PKL yang berjualan di pinggir jalan.

"Karena jalan tempat yang sering dilalui kendaraan. Itu yang membuat kami khawatir soal keselamatan dari pedagang maupun pembeli," katanya.

Lutfi menyebut, tempat yang aman untuk berjualan ialah di belakang trotoar atau di depan toko, bukan di atas trotoar maupun di pinggir jalan. Kalau untuk di depan toko, itu tergantung dari cara PKL bernegosiasi dengan pemilik toko tersebut.