Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kala Wartawan Menjadi Karyawan PT Adaro Selama Satu Hari, Berikut Catatannya

  • Oleh Uriutu
  • 22 Maret 2018 - 17:42 WIB

BORNEONEWS, Buntok- Hawa panas menyambut kedatangan para jurnalis atau wartawan di kota Tanjung, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan setelah menempuh perjalanan kurang lebih 3,5 jam dari Buntok, Barito Selatan, Kalimantan Tengah.

Perjalanan para jurnalis dari Kabupaten Barito Selatan dan Barito Timur ini dalam rangka menghadiri media gathering yang diprakarsai PT Adaro Indonesia selama tiga hari 19-21 Maret 2018.

Meski cuaca panas, namun suasana di kota penyumbang PAD terbesar di Kalimantan Selatan ini bisa menyejukan hati karena kedatangan para kuli tinta ini disambut langsung oleh Goverment and Media Relation Manager PT Adaro Indonesia, Idham Kurniawan dan Media Relation Head Kadarisman beserta puluhan karyawan.

Tepat pukul 18.30 WITA acara ramah tamah dimulai antara wartawan dengan manajemen PT Adaro yang dihadiri External Relation Division Head PT Adaro Indonesia Rizki Dartaman dari Jakarta.

“Kita mengucapkan terima kasih atas kehadiran kawan-kawan wartawan dari Kalimantan Tengah yang telah bersedia menghadiri undangan kami,” kata Rizki.

Dia pun membeberkan bahwa Adaro beroperasi di Kalteng dan Kalsel serta dienam kabupaten di antaranya Tabalong, Bartim dan Barsel. Menurutnya, sinergi dengan wartawan sangat diperlukan karena salah satu sebagai penyokong pembangunan.

Sementara itu Idham Kurniawan mengungkapkan media gathering ini kegiatan rutin dilaksanakan untuk membangun hubungan yang harmonis. Yang artinya dalam pemberitaan baik mapun hal-hal lain harus selalu berimbang.

Selain itu pihaknya mengajak para wartawan untuk melihat bagaimana proses operasional PT Adaro Indonesia. “Kita mengajak para wartawan bagaimana mulai proses penambangan hingga proses sampai ke tongkang,” ucapnya. Cara kerja maupun operasi akan diperlihatkan semua.

Sebeb menurutnya beroperasi sudah sesuai standar baik lokal, nasional dan international. Para wartawan juga dijelaskan bagaimana memasuki wilayah tambang terintegrasi atau wilayah terbatas hal itu sangat penting untuk keselamatan.

Menariknya, saat memasuki areal pertambangan, puluhan para wartawan wajib memakai sefty mulai dari helm, rompi, sepatu, masker hingga kacamata. Dalam perjalanan menuju wilayah area terbatas perusahan tersebut menggunakan mobil.

Berita Terbaru