Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Lestarikan Seni Beladiri Tradisional melalui Latihan Rutin

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 03 Mei 2018 - 03:40 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Halaman kantor Kelurahan Baamang Hulu, Rabu (2/5/2018) malam, tampak ramai dengan puluhan anak hingga dewasa. Mereka yang terkumpul dalam Sanggar Kuntau Bangkuy Salamat itu, berlatih ilmu beladiri tradisional kuntau.

Suasana serius dan santai terlihat dalam latihan itu. Sejumlah anak pun yang menjadi peserta latihan mempertunjukkan gerakan indah di seni beladiri tradisional itu.

Sesekali peserta yang salah mengikuti gerakan, diarahkan pelatih yang berjumlah sekitar 10 orang untuk memperbaikinya.

Di era sekarang ini, kuntau memang jarang terlihat. Dan sedikit yang masih menguasai gerakannya. Hanya di momen tertentu, seni beladiri ini bisa dilihat seperti pada atraksi Lawang Sakepeng. 

"Ini bentuk kepedulian kami terhadap kelestarian seni beladiri lokal. Latihan rutin digelar, dan pesertanya dari anak hingga dewasa," kata Dadang H Syamsu, anggota DPRD Kotim yang juga pembina Sanggar Kuntau Bangkuy Salamat. 

Dia mengatakan, selama ini memang seni beladiri kuntau hanya terlihat saat atraksi lawang sakepeng. Sehingga, ke depannya akan digelar sebuah kegiatan khusus untuk pertunjukan kuntau.

"Peminatnya cukup banyak. Di Kelurahan Baamang Hulu ini pusat latihannya. Ada cabang di Desa Penyang km 38, dan rencana lagi di Kelurahan Tanah Mas," kata Dadang.

Adapun latihan rutin digelar pada Rabu malam dan Jumat malam setiap pekannya. Dari pukul 19.00 - 22.00 WIB. 

"Saya bangga cukup banyak anak dan remaja yang ikut melestarikan budaya ini. Daripada harus melakukan kegiatan yang tidak bermanfaat. Di sini, selain menonjolkan seninya juga sebagai modal untuk beladiri," pungkas Dadang. (MUHAMMAD HAMIM/B-11)

Berita Terbaru