Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

DPRD Palangka Raya Minta PLN Beberkan Penyebab Biarpet

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 09 Agustus 2016 - 19:50 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - PT PLN diminta menjelaskan penyebab biarpet yang kembali melanda Kota Palangka Raya. Belakangan ini kembali terjadi pemadaman listrik. Kalangan DPRD Palangka Raya meminta PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), menjelaskan musabab kembali terjadinya pemadaman.

'Kita memahami kalau masalah beban puncak, lalu terjadi defisit daya misalnya. Tapi kan ini sering padam lagi setelah perbaikan beberapa waktu lalu. Masyarakat ingin mendapat penjelasan memadai, jadi PLN beberkan saja apa adanya, supaya jelas,' tutur Sekretaris Komisi B DPRD Palangka Raya, Alfian Batnakanti kepada Borneonews, Selasa (9/8/2016).

Sebenarnya masyarakat hanya ingin mendapat penjelasan seterang-terangnya mengenai sebab pemadaman yang sering terulang. Mereka tidak percaya begitu saja pemutusan tanpa keterangan dari PLN, sementara PLN pernah berjanji tidak akan lagi pemadaman setelah pemeliharaan pembangkit besar-besaran beberapa waktu lalu.

Dengan penjelasan memadai dan bukan hanya pengumuman pemadaman bergilir, kata Politisi Partai Gerindra ini, pertama publik akan mengerti dan kedua mereka lambat laun mau mengerti dan memaklumi terjadinya defisit listrik yang masih melanda.

'Intinya masyarakat kita ingin tahu, jangan hanya mereka (PLN) yang tahu apa sebabnya sementara masyarakat tidak tahu. PLN harus sampaikan kendala PLN itu apa saja. Kita pun meragukan nyala listrik pada 2016 ini tanpa kejadian pemadaman. Karena PLN terlalu banyak janji,' tambahnya.

Di sisi lain, Alfian mengapresiasi langkah PLN yang giat memotong cabang, ranting atau dahan pohon di pinggir jalan yang dilalui tiang jaringan listrik. Menurutnya, kegiatan itu bagus guna mengamankan kabel listrik dari gangguan yang mengancam tegangan pada kabel yang bisa berakibat pemutusan aliran secara otomatis ketika terganggu. Apalagi ada Perda Kalteng tentang pemangkasan pohon.

'Itu bagus saja, untuk menhindari gangguan jaringan,' tutupnya. (M. MUCHLAS ROZIKIN/N).

Berita Terbaru