BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Kegiatan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kapuas tidak dapat dilaksanakan sesuai jadwal, karena anggaran belum dapat dicairkan. Salah satunya kegiatan untuk sosialisasi pemilu kepada masyarayat yang seyogyanya dilaksanakan pada 14 Juni 2017 namun tidak bisa dilaksanakan.

Ketua KPU Kapuas, Bardiansyah mengatakan saat ini aturan telah berubah dan berbeda dengan tahun sebelumnya, dimana proses pencairan dana hibah saat ini dinilai sangat ribet dan bertele-tele.

Sebab proses dana hibah harus masuk ke APBN terlebih dulu, baru masuk ke kas daerah, kemudian KPUD Kapuas wajib membuka rekening baru untuk proses pencairan selanjutnya.

"Mau tidak mau kita harus mengikuti aturan yang ada, sebab tidak mungkin kita tidak mengikutinya, karena aturannya sudah demikian ya mau ga mau harus diikuti," ungkap Bardiansyah, Rabu (21/6/2017).

Dikatakan, seandainya proses pencairan dana hibah masih seperti dulu tentunya kegiatan tidak ada yang tertunda, sebab anggaran lagsung dapat dicairkan, tanpa harus melalui APBN.

Diakuinya akibat proses pencairan yang ribet dan bertele-tele bisa dipastikan akan banyak kegiatan yang tertunda dan tidak sesuai jadwal lagi, sebab setiap kegiatan mesti bergantung pada anggaran.

"Saya hanya bisa berharap mudah-mudahan anggaran dapat segera dicairkan, sehingga semua kegiatan dapat dilaksanalan sesuai jadwal dan tahapan," tegasnya. (HAMDI/B-6)