Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Rupee Lesu, India Pangkas Impor CPO dari Indonesia dan Malaysia

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 19 November 2018 - 15:46 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Selama tahun fiskal 2018/2019, impor minyak sawit mentah (CPO) India turun 6,4 persen dari tahun lalu menjadi 8,7 juta ton.

Pemicu penurunan impor itu lebih dipicu oleh melemahnya nilai tukar rupee India terhadap dolar AS, sehingga harga CPO lebih mahal. Akibat melemahnya rupee juga membuat perusahaan pengolahan minyak sawit negeri itu terbebani oleh rugi kurs, menurut Solvent Extractors' Association of India (SEA) dalam keterangan tertulisnya.

India, negara pengimpor minyak nabati terbesar dunia, membeli minyak sawit dari Indonesia dan Malaysia, minyak kedelai dari Argentina dan Brasil, serta minyak bunga matahari dari Ukraina.

Adapun impor minyak kedelai India pada tahun fiskal ysng berakhir pada 31 Oktober itu melorot 8,1 persen menjadi 3,05 juta ton, sedangkan impor minyak bunga matahari melonjak 16,4 persen menjadi 2,5 juta ton.

Untuk total impor minyak nabati India turun 3,7 persen menjadi 14,5 juta ton. (NEDELYA RAMADHANI/m)

Berita Terbaru