Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Kronologis Penemuan Pria Gantung Diri

  • 04 Desember 2018 - 15:56 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Jasad Slamet (28) pertama kali ditemukan oleh Angga, calon anak tiri korban. Slamet gantung diri dengan menggunakan tali jemuran.

Ia tergantung di lantai dua di sebuah rumah yang ada di Jalan Metro, Gang Regi, Kelurahan Ketapang, Kecamatan MB Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Selasa (4/12/2018).

"Saya yang pertama kali menemukan dia (korban) tergantung," kata Angga saat dibincangi Borneonews.co.id.

Sebelum ditemukan tewas tergantung, Slamet sempat bersendau gurau dan sarapan dengan Angga di pagi hari itu. Sekitar pukul 10.00 wib, mereka beraktivitas seperti hari biasanya.

Angga memperbaiki motornya yang ada di luar rumah. Sedangkan korban berada di dalam rumah.

Sekitar pukul 10.30 wib, Angga masih melihat calon ayah tirinya yang merupakan seorang sopir truk itu masih hidup. Sekira pukul 11.00 wib, Angga masuk ke dalam rumah dan menemukan Slamet sudah tergantung.

"Saya kaget waktu masuk ke dalam rumah. Saya melihat dia sudah tergantung. Waktu itu saya mau mengambil peralatan untuk memperbaiki motor. Saya pun langsung mengangkat tubuhnya untuk melakukan pertolongan pertama. Siapa tahu dia masih hidup. Itu yang saya pikirkan," terangnya.

Sembari menggendong tubuh korban, Angga berteriak meminta tolong. Tetangga dan warga setempatpun berdatangan. Tali yang terikat di langit atap rumah dan leher korban dipotong dengan menggunakan pisau dapur.

"Talinya dipotong menggunakan pisau dapur. Namun ternyata dia sudah meninggal. Setelah itu ada warga yang menghubungi polisi dan PMI. Jasadnya dibawa ke kamar jenazah. Kata pak polisi mau diperiksa atau di visum," sebutnya.

Sejauh ini, tim medis RSUD dr Murjani Sampit masih melakukan visum terhadap jasad korban untuk memastikan penyebab kematian korban. (ACHMAD SYIHABUDDIN/B-5)

Berita Terbaru