Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Pesan H Abdul Rasyid Saat Pelepasan Ekspor RBD Olein PT Citra Borneo Utama

  • Oleh Wahyu Krida
  • 18 Maret 2019 - 14:46 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Saat acara pelepasan ekspor Refined Bleached and Deodorized (RBD) Olein PT Citra Borneo Utama (CBU), pemilik  Citra Borneo Indah (CBI) Group H Abdul Rasyid AS menyampaikan sejumlah permasalahan yang dihadapi terkait kebijakan pemerintah pusat terhadap keberadaan usaha dan kondisi yang dihadapi di lapangan.

"Refinary PT CBU ini merupakan bagian dari CBI Group yang di dalamnya terdapat beberapa industri, mulai perkebunan, perkapalan, dan industri hilir produk kelapa sawit," jelas H Abdul Rasyid AS dalam acara yang berlangsung di Pelabuhan Tempenek, Kecamatan Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Senin (18/3/2019).

Ia juga menjelaskan, kenapa dirinya membangun kawasan industri hilir produk kelapa sawit di Kabupaten Kobar.

"Sebenarnya di Kabupaten Kobar tidak cocok untuk dibangun industi yang cukup besar. Karena mahalnya biaya transportasi. Tetapi lantaran saya orang Pangkalan Bun dan saya tidak ingin pembangunan industri tumbuh di kota besar saja, maka itulah alasan saya membangun kawasan industri di Tempenek," jelas H Abdul Rasyid.

Namun, lanjutnya, ia berharap kepada pemerintah pusat dan provinsi agar para pengusaha di Kalteng bisa dibantu untuk memacu pertumbuhan industri.

"Salah satu caranya dengan membantu pembangunan di bidang infrastruktur. Sebagai contoh dari nilai pajak yang kami setorkan ke negara sebesar Rp500 miliar per tahun, namun ironisnya jalan yang menuju ke kawasan industri di Tempenek ini dalam kondisi rusak," kata H Abdul Rasyid.

Karena keberadaan industri hilir saat ini dinilai sangat berperan dalam hal mendukung pembangunan, guna menarik devisa dan pajak.

"Bila pemerintah berkomitmen memajukan industri hilir, tolong bantu kami para pengusaha di Kalteng. Karena dengan potensi yang ada, rasanya Kalteng bisa menjadi salah satu produsen industi kelapa sawit yang terbesar di indonesia," jelas H Abdul Rasyid. (WAHYU KRIDA/B-5)

Berita Terbaru