BORNEONEWS, Sampit - Ratusan polisi diterjunkan untuk pengamanan aksi demonstrasi yang dilakukan mahasiswa di Sampit, Kamis, 26 September 2019. 

"Kami menerjunkan 146 personel Polres Kotim ditambah bantuan 2 pleton anggota brimob untuk pengamanan aksi demo," kata Kapolres Kotim, AKBP Mohammad Rommel, yang turun langsung dalam pengamanan itu. 

Sejak awal aksi tersebut digelar hingga berakhir, semuanya berjalan lancar. Tidak ada gangguan apapun. Semua mahasiswa yang hadir sepakat untuk menjalankan aksi dengan damai.

"Alhamdulillah semuanya berjalan lancar. Mahasiswa menyampaikan tuntutan dengan tertib," kata Rommel. 

Dia juga berterimakasih kepada mahasiswa yang sudah bisa menjalankan aksi dengan damai. Bahkan tim keamanan dari mahasiswa juga membantu kepolisian menjaga barisan, agar tidak dimasuki pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab. 

Dalam kesempatannya, Rommel meminta kepada masyarakat Kotim agar selalu menjaga kemananan daerah. Jika nantinya ada oknum yang merusak ketentraman daerah ini, akan langsung berhadapan dengan aparat kepolisian. 

"Segala bentuk keamanan dan ketenteraman merupakan tanggungjawab kita semua. Itu harus dijaga dengan baik," pungkas Rommel. (MUHAMMAD HAMIM/B-11)