Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Polres Kotim Kirim Tim Identifikasi ke TKP Pembunuhan Istri

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 10 Desember 2019 - 16:56 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Penanganan cepat dilakukan anggota Polres Kotawaringin Timur (Kotim) terkait kasus pembunuhan yang dilakukan suami Sul (28) terhadap istri Nurmiyati (27). Saat ini polisi sudah mengirimkan tim identifikasi ke lokasi kejadian. 

"Tim sudah meluncur ke lokasi kejadian. Mereka akan melakukan oleh tempat kejadia perkara (TKP)," ujar Kapolres Kotim AKBP Mohammad Rommel melalui Kasat Reskrim AKP Ahmad Budi Martono, Selasa, 10 Desember 2019. 

Kasus pembunuhan ini memang ditangani Polsek Cempaga Hulu, namun Satreskrim Polres Kotim juga mem-backup kasus yang menghilangkan nyawa seseorang tersebut. 

"Polis line juga sudah terpasang dan pengamanan di lokasi kejadian juga dilakukan," katanya. Saat ini situasi di TKP dalam keadaan aman. Tidak ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi. Apalagi pelaku juga sudah diamankan oleh aparat kepolisian. 

Sementara itu jasad korban akan divisum di Puskesmas Pundu. Sedangkan pelaku dirawat di RSUD Doris Silvanus Palangka Raya. Karena mengalami luka sayat di leher, akibat aksinya yang mencoba bunuh diri seusai membunuh korban. 

"Perawatan tersangka juga sudah dijaga oleh aparat Polsek Cempaga Hulu, sehibgga saat ini masih dalam pendalaman kasus tersebut," terangnya. 

Sedangkan kronologis pembunuhan itu bermula pada saat sejumlah saksi yang salah satunya bernama Muhdian yang merupakan keponakan korban, sedang duduk minum kopi di depan rumah korban. 

Mereka berencana ingin mencari dukun untuk menyembuhkan penyakit tersangka yang diduga mengalami gangguan ilmu hitam. Tidak berapa lama setelah itu, mereka mendengar ada suara teriakan dari dalam rumah. 

Sehingga Muhdian masuk ke dalam rumah dan mendapati korban tergeletak di dalam kamar. Dengan luka bacok ada bagian wajahnya. Melihat hal itu, dirinya langsung keluar rumah sambil berteriak bahwa tantenya sudah meninggal. 

Melihat hal tersebut, pelaku langsung mengejar Muhdian, sambil menggorok lehernya sendiri. Setelah itu, korban yang masih bernyawa, berupaya menyelamatkan diri dengan lari melewati pintu rumah belakang. 

Berita Terbaru