Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kementan Pererat Kerja Sama dengan Arab Saudi, Bahas Apa

  • Oleh Inilah.com
  • 12 Desember 2019 - 20:10 WIB

INILAHCOM, Jakarta - Jika selama ini kerja sama Indonesia dengan Arab Saudi lebih berfokus pada urusan haji dan umroh, kali ini Kementerian Pertanian (Kementan) lakukan silaturahmi dan mempererat kerja sama dengan Arab Saudi dalam bidang pertanian.

Kerja sama tersebut mengajak seluruh jajaran Kementan untuk mengembangkan ekonomi kedua negara untuk meningkatkan perdagangan di bidang pertanian.

"Kami siap untuk menjalin kerja sama perdagangan yang baik dengan negara Arab Saudi khususnya dibidang pertanian, saya menjamin semua komoditas pertanian bisa kita ekspor ke Arab Saudi seperti unggas, ayam, produk olahan ayam, beras dan tentunya semua telah memiliki sertifikat halal mengingat Indonesia memiliki jumlah penduduk muslim terbesar di dunia," jelas Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo saat bertemu dengan Duta Besar Arab di ruang kerja, Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Kamis (12/12/2019)

Dalam kesempatan yang sama Banun Harpini, Staf Ahli Menteri Pertanian Bidang Perdagangan dan Hubungan Internasional menerangkan bahwa berbagai komoditas pertanian dapat kita ekspor ke negara Arab Saudi salah satunya adalah beras.

Saat ini Arab Saudi juga masih mengimpor kebutuhan berasnya dari Thailand, India dan Amerika. "Kita akan mengekspor beras ke Arab Saudi, paling tidak beras yang kita akan ekspor bisa digunakan untuk kebutuhan makan para jamaah haji dan umrah kita disana," jelas Banun.

Lebih lanjut Banun mengatakan, produk ayam beku juga akan ditawarkan untuk diekspor ke Arab Saudi mengingat sumber ayam impor Arab Saudi yang berasal dari negara Brazil mengandung salmonella, sehingga ayam beku tersebut sementara tidak masuk lagi.

"Untuk itu nantinya Indonesia bisa menggantikan pasar ayam beku untuk Arab Saudi," ungkap Banun.

Untuk produk hortikultura Banun menyampaikan bahwa kita memiliki produk yang potensial untuk di ekspor ke negara Arab, seperti pisang cavendish dan juga Nanas yang memang telah beberapa kali kita ekspor ke berbagai negara.

Dalam pertemuan tersebut Arab Saudi juga menyampaikan bahwa pihaknya akan memberikan kesempatan kepada pemerintah Indonesia untuk dapat memperkenalkan produk-produk pertanian Indonesia melalui pameran yang akan di gelar oleh kedutaan Arab Saudi di Jakarta pada bulan Januari.

"Selanjutnya direncanakan pada bulan Februari Kementerian Pertanian secara resmi akan mengunjungi Arab Saudi sebagai tindaklanjut kerjasama perdangangan produk-produk pertanian," ujar Banun.

Berita Terbaru