Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

3 Fraksi DPRD Barito Selatan Terima 3 Raperda dengan Catatan

  • Oleh Uriutu
  • 14 Januari 2020 - 18:40 WIB

BORNEONEWS, Buntok – Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Golkar dan Fraksi Gerakan Demokrasi Amanat Keadilan di DPRD Barito Selatan menerima tiga Raperda dengan catatan.

Ketiga Raperda tersebut tentang pembentukan produk hukum daerah, Rencana induk pembangunan kepariwisataan tahun 2020-2035 dan raperda Pengelolaan Zakat dengan catatan.

Sementara dua fraksi lainnya yakni Fraksi Nasdem Pembangunan Berkarya, dan fraksi Partai Kebangkitan bangsa sepakat menerima tanpa catatan.

Adapun catatan dari Fraksi PDI Perjuangan yang dibacakan jurubicaranya pada saat pemandangan umum diantaranya, warga di Buntok seberang meminta pemasangan kabel PLN menyeberang dari Buntok kota.

Perbup tentang nama jalan dan stadion agar dijadikan secara konsisten dan konsekwen, sebab nama stadion sepak bola di Sababilah tidak sesuai dengan Perbup.

Mengingat tugas RT dan RW cukup berat, maka diminta untuk diberikan insentif yang memadai dan manusiawi. Serta pada musim penghujan meminta  kesiapan mitigasi dan penanggulangan bencana banjir termasuk  bantuan social dan penanggulangannya.

Meminta kepada pejabat mulai dari camat sampai pejabat lainnya untuk lebih sering berada ditempat. Karena banyak keluhan masyarakat kesulitan bertemu dengan pejabat.

Serta juga meminta kepada pemerintah daerah untuk perekrutan maupun pengangkatan pegawai atau karyawan perusahaan daerah agar mendapatkan pertimbangan atau pendapat dari DPRD.

Dalam menjalankan perusahaan diharapkan Pemerintah daerah memberikan keterangan perusahaan bergerak dibidang apa saja. Karena ini menyangkut PAD, agar tidak menimbulkan kesimpang siuran di masyarakat.

Selanjutnya terkait perizinan yang berbelit-belit. Contohnya perizinan surat-surat kapal antara perizinanperhubungan maupun syahbandar harus ada ketentuan atau peraturan tetap untuk mengeluarkan izin.

Berita Terbaru