Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

31 Orang Tenaga Medis Kontak Pasien PDP Hasil Rapid Test Negatif

  • Oleh Ramadani
  • 14 Mei 2020 - 18:10 WIB

BORNEONEWS, Muara Teweh – Kabupaten Barito Utara sempat dikejutkan dengan adanya isu salah satu pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muara Teweh yang dirawat selama dua hari, hasil cepat rapid tesnya, positif.

Hal itu membuat para tenaga medis yang telah menangani pasien tersebut panik dan meminta untuk dilakukan rapid test  terhadap mereka.

Juru Bicara Covid-19 Kabupaten Barito Utara, H Isiswandoyo didampingi Dirut RSUD Muara Teweh, drg Dwi Agus Setijowati, dalam press releasenya di aula dinas kesehatan, Kamis 14 Mei 2020 mengungkapkan, bahwa terkait kasus pasien PDP yang terbaru, pasien tersebut datang dengan keluhan diare dan hasil skrining menunjukkan tidak memenuhi kriteria covid lainnya.

“Sehingga prosedur yang dilakukan sesuai penanganan pasien umum lainnya,” ujar Siswandoyo.

Namun, setelah dirawat dua malam, kecurigaan tim medis muncul pada saat keesokan harinya pasien bercerita bahwa beberapa hari yang lalu ada keluarga pasien yang meninggal secara mendadak.

"Sejak dari itu muncul kecurigaan dan setelah itu dokter kami di rumah sakit berinisiatif untuk di rapid test saja dikarenakan ada anggota keluarganya yang meninggal mendadak. Setelah kita rapid hasilnya reaktif," Ucap Siswandoyo.

Langkah selanjutnya, jelas Riswandoyo,  pihak Rumah Sakit langsung melakukan rapid test kepada 31 orang tenaga kesehatan yang berkontak atau menangani pasien secara langsung, "Alhamdulillah hasilnya negatif," lanjutnya.

"Saat ini tenaga kesehatan tersebut dikarantina di Rusunawa Rumah Sakit dan untuk sementara waktu tidak melayani pasien langsung sambil menunggu rapid test kedua dan hasil swab pasien yang berinisial MA tersebut keluar. Apabila hasil swabnya positif maka 31 tenaga kesehatan tersebut akan dilakukan swab test tanpa menunggu rapid test kedua," jelas Siswandoyo.

Terkait dengan contact tracing pasien PDP tersebut, tim medis telah melakukan rapid test terhadap keluarga, orang dekat pasien, dua orang pasien yang satu ruangan, termasuk warga yang menangani pengurusan jenazah anggota keluarga MA tersebut.

"Kontak erat pasien ada 8 orang yang kita rapid dengan hasil 7 orang non reaktif dan 1 orang reaktif yakni istri dari pasien." Ucapnya.

Berita Terbaru