Bupati Murung Raya Minta Masyarakat Laksanakan Imbauan Bercocok Tanam

Oleh Trisno
09 Mei 2020 - 21:18 WIB

BORNEONEWS, Puruk Cahu - Bupati Murung Raya (Mura) telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat untuk bisa memanfaatkan lahan dan pekarangan untuk bercocok tanam khususnya sayuur mayur dan umbi umbian termasuk kebutuhan pangan lainnya.

Himbauan untuk masyarakat bercocok tanam tersebut sebagai antisipasi terhadap kemungkinan kerawanan bahan pangan yang terjadi ditengah Pandemi Covid-19 yang saat saat ini belum bisa dipastikan kapan berakhirnya.

Bupati Mura saat dibincangi Minggu kemarin di Puruk Cahu mengatakan bahwa beberapa hari lalu dirinya sudah mengeluarkan himbauan untuk masyarakat bisa memanfaatkan lahan tidur untuk bercocok tanam.

Terkait dengan himbauan tersebut, Bupati berharap masyarakat bisa mematuhi dan melaksanakannya, mengingat kondisi Pandemi yang sampai saat ini belum berakhir dan tidak tau sampai kapan akan mewabah di Indonesia.

Sementara memang untuk pasokan kebutuhan pokok masyarakat saat ini masih aman, namun hal itu tidak lantas membuat masyarakat tidak melakukan persiapan terhadap segala kemungkinan dampak dari Covid-19 yang mungkin saja semakin parah.

“Jangan menunggu apa yang dikhawatirkan yaitu kerawanan pangan terjadi baru masyarakat sadar, kita harus antisipasi sejak dini segala kemungkinan, apalagi di Mura banyak sekali lahan kosong milik masyarakat yang tidak dimanfaatkan dan terlantar” katanya.

Bupati mengatakan bahwa Pandemi yang terjadi saat ini jangan dianggap main main, karena dampaknya akan terus berlanjut an berlangsung dalam waktu yang cukup lama. Dengan tidak bermaksud memberikan ketakutan, namun kelangkaan bahan pangan mungkin saja terjadi kalau Pandemi ini semakin parah.

Sehingga masyarakat secara mandiri bisa mengantisipasinya, dan tidak sepenuhnya bergantung kepada Pemerintah. Karena meski tidak terjadi kerawanan pangan, bercocok tanam adalah hal yang positif dalam keadaan apapun dan pasti bermanfaat untuk masyarakat.

Terkait himbauan untuk bercocok tanam, masyarakat tidak sedikit yang merespon positif hal itu, contohnya di desa Konut Kecamatan Tanah Siang, sebagian besar masyarakatnya mulai bercocok tanam menanam sejumlah jenis sayur mayur dan tanaman pangan lainnya.

“ benar kata Bupati, kami harus mandiri dan antisipasi terhadap segala kemungkinan, ya kami ikuti anjuran, karena memang selama ini banyak lahan ditelantarkan, dan selain kami bisa nanti memproduksi pangan sendiri, juga aktifitas berkebun menyehatkan dan bisa mengurangi kejenuhan” tutur Hengki Warga Konut. (Trs/B-5)

TAGS:

#Bupati Murung Raya #Bercocok Tanam

Berita Populer
Populer Hari Ini

Berita Terbaru

Pemkab Barito Timur Mediasi Tuntutan Warga Terhadap PT MUTU

27 April 2024 - 06:20 WIB

Pemkab Barito Timur bersama TNJdan Polri melakukan mediasi atas tuntutan warga Desa Ketab, Kecamatan Pematang Karau, terhadap perusahaan pertambangan batubara PT Multi Tambangjaya Utama (MUTU), Jumat, 26 April 2024.

BKSDA Kalteng Selamatkan Orangutan 'Asan' Tersesat di Bandara H Asan Sampit

27 April 2024 - 06:00 WIB

Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Tengah (Kalteng) bersama Yayasan Orangutan Foundation International (OFI) dibantu pihak pengamanan Bandara H Asan Sampit, Manggala Angni, dan Komunitas Pecinta Reptil berhasil melakukan penyelamatan satu individu orangutan yang tersesat di Bandara, Jumat malam, 26 April 2024.

Persita Bungkam Persis 2-1 di Stadion Manahan

27 April 2024 - 05:00 WIB

Persis berupaya meningkatkan serangan dan sejumlah tembakan masih bisa dihalau kiper Persita Christian Rontini.

Pj Bupati Berkeinginan Kembangkan Batik Seruyan

27 April 2024 - 04:00 WIB

Saat ini batik Seruyan masih tertinggal!dalam hal pengembangan kreativitas desain desain motif khas daerah Seruyan.

DPMPTSP Kalteng Perkuat Sinergi Perangkat Daerah Teknis

27 April 2024 - 03:00 WIB

Langkah ini dilakukan melalui Rapat Optimalisasi Kegiatan Pengawasan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko melalui Online Single Submission Risk Based Approach (OSS RBA).

BKSDA Berupaya Selamatkan Orangutan di Kawasan Bandara H Asan di Tengah Gerimis dan Minim Pencahayaan

27 April 2024 - 02:00 WIB

Diduga 1 individu orangutan yang akan diselamatkan kali ini merupakan orangutan yang sama yang muncul di Kantor BMKG.

KSOP Sampit: 30 Persen Pemudik Belum kembali Hingga Penutupan Posko

27 April 2024 - 01:00 WIB

Kegiatan Angkutan Laut Lebaran 2024 di Pelabuhan Sampit, baik arus mudik maupun arus balik, relatif berjalan lancar. Namun, lanjutnya, evaluasi tetap dilakukan demi meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat kedepannya.

Wagub Kalteng Minta Sektor Pariwisata Dipromosikan Secara Internasional

27 April 2024 - 00:00 WIB

Hal ini karena Kalteng memiliki keanekanragaman budaya sertamemiliki berbagai kebudayaan asli yang unik dan khas, yang layak ditawarkan ke masyarakat domestik, bahkan internasional.

Pawai Carnaval Budaya Bentuk Kebersamaan dan Sarat Makna Kebudayaan

26 April 2024 - 23:51 WIB

Sesuai tema kegiatan, yaitu Hinje membangun Kapuas" hal ini sejalan dengan tekad Pemerintah Kabupaten Kapuas untuk membangun kebudayaan agar lebih maju dan beradab.

Disbudpar Kalteng Lauching CEO Kegiatan Karnaval 24 Agustus 2024

26 April 2024 - 23:41 WIB

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah, Adiah Chandrasari menyampaikan tema yang diambil pada tahun ini adalah harmoni alam Kalimantan Tengah.

Berita Populer
Populer Hari Ini

Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia