Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Hasto Kristiyanto: PDIP Tolak Ideologi yang akan Ganti Pancasila

  • Oleh Teras.id
  • 05 Juli 2020 - 11:41 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa partainya menolak berbagai upaya, baik dari ekstrem kiri maupun ekstrem kanan yang mencoba mengganti Pancasila.

"Karena itulah dukungan terhadap Pancasila sebagaimana sering disuarakan akhir-akhir ini, termasuk oleh mereka yang sebelumnya memiliki pandangan ideologi berbeda, merupakan dialektika kemajuan yang semakin menunjukkan kebenaran terhadap Pancasila sebagai ideologi negara," ujar Hasto lewat keterangan tertulis pada Ahad, 5 Juli 2020.

Hasto mengatakan dengan ideologi yang menjadi pemersatu ini, maka jelas Pancasila terbukti efektif menjadi dasar dan tujuan kehidupan berbangsa.

“Melalui Pancasila pula kita tegaskan bahwa Indonesia bukan negara sekuler, bukan negara komunis, bukan negara teokrasi, bukan liberal, dan bukan fasisme," ujarnya.

Belakangan, PDIP memang kembali diserang dengan isu komunisme. Bendera PDIP dibakar bersamaan dengan bendera berlogo arit dalam demonstrasi penolakan Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) di depan Kompleks MPR/DPR pada 24 Juni 2020.

Aksi tersebut digelar oleh sejumlah Ormas Islam yang menamakan diri Aliansi Nasional Anti-Komunis (Anak NKRI).

Ormas Islam yang ikut aksi ini antara lain Front Pembela Islam (FPI), Persaudaraan Alumni 212 (PA 212), Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF), dan sejumlah ormas Islam lain.

Ketua Media Center Persaudaraan Alumni 212, Novel Bamukmin menyebut, insiden itu terjadi didasari kemarahan demonstran terhadap PDIP yang diduga menginisiasi RUU HIP. (TERAS.ID)

Berita Terbaru