Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bupati Barito Timur Gelar Rapat Pembahasan Perubahan APBD 2020

  • Oleh Agustinus Bole Malo
  • 23 Juli 2020 - 16:25 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - Pemerintah Kabupaten Barito Timur menggelar rapat pembahasan perubahan APBD 2020 secara online, Kamis 23 Juli 2020

Rapat yang dipimpin langsung oleh Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas ini diikuti oleh tim anggaran pemerintah daerah atau TAPD, kepala organisasi perangkat daerah atau OPD dan seluruh camat se-Kabupaten Barito Timur.

Bupati menerangkan, pembahasan perubahan anggaran dimaksud adalah usul penambahan anggaran dari masing-masing OPD untuk pendanaan kegiatan prioritas yang belum tercover pada kegiatan anggaran sebelumnya.

"Namun demikian dari semua usulan yang disampaikan tersebut tergantung dari ketersediaan dana yang ada dan dapat dialokasikan dananya sehingga nantinya kegiatan OPD dapat berjalan dengan efektif sampai akhir tahun anggaran 2020," kata Ampera, di Tamiang Layang, usai kegiatan tersebut.

Menurutnya, dalam rapat itu dia mengarahkan agar OPD teknis yang tidak dapat melaksanakan kegiatan karena kondisi pandemi Covid-19 seperti saat ini agar dana kegiatannya dialihkan untuk menangani kegiatan yang sifatnya mendesak dengan tetap menyesuaikan kondisi sekarang.

"Untuk prosedur pengajuan kegiatan pada perubahan APBD tahun 2020 ini telah beberapa kali diadakan rapat pembahasan sebelumnya dengan agenda persiapan dan arahan dalam penyusunan dan inventarisasi program dan kegiatan yang akan diusulkan untuk dimasukan ke dalam perubahan anggaran tahun 2020," imbuhnya

Ampera mengharapkan semua OPD dalam penyusunan anggaran perubahan APBD tahun2020 ini agar benar-benar mengikuti prosedur dan ketentuan serta jadwal yang disepakati bersama. Sehingga semua dokumen telah sesuai dengan syarat-syarat yang berlaku dan tepat waktu sebelum final menjadi dokumen perubahan anggaran tahun 2020 dan ditetapkan tim TAPD.

Pada kesempatan itu juga dilakukan evaluasi penyerapan anggaran tahun 2020 sampai dengan bulan Juli 2020. Dari paparan evaluasi penyerapan anggaran ini diharapkan diketahui kendala-kendala yang ada bagi OPD yang penyerapannya rendah.

"Tadi dari hasil evaluasi yg ada terlihat penyerapan anggaran sudah memenuhi target yaitu melebihi 50 persen," ungkap Ampera.

"Saya harapkan seluruh OPD agar bekerja dengan sungguh-sungguh mencapai hasil hasil yg baik dan jangan lupa untuk menjaga kesehatan di masa pandemi Covid-19 saat ini," pesannya. (BOLE MALO/m) 

Berita Terbaru