Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kebutuhan Daging Sapi dan Ayam Masih Tergantung Pasokan Luar Daerah, Peternak Lokal Harus Diberdayakan

  • Oleh Naco
  • 23 Agustus 2020 - 16:10 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Anggota DPRD Kotawaringin Timur, Khozaini mendorong pemerintah daerah  untuk fokus memberdayakan peternak lokal. Pasalnya, selama ini pasokan daging dan ayam masih mengandalkan dari luar daerah.

Khozaini menyebutkan, jika ada keseriusan dan sinergitas dengan semua pihak, maka program swasembada daging itu bukan hal yang mustahil untuk dicapai.

“Saya mendorong pemberdayaan peternak lokal, agar mereka bisa bekerja dengan maksimal sehingga  mampu menyelesaikan persoalan daerah yang masih ketergantungan pasokan daging dari luar," kata Khozaini, Minggu, 23 Agustus 2020.

Jika mengacu kepada kondisi geografis dan iklim, Kotim tidak jauh berbeda dari daerah yang selama ini dijadikan andalan untuk memasok daging sapi dan ternak lainnya.

”Seperti halnya dari Pangkalan Bun. Di sana jadi langganan untuk memasok sapi ke Kotim. Semestinya peternak di daerah ini dibantu dan dioptimalkan, sehingga bisa seperti daerah lainnya,” tukasnya.

Dia menambahkan, menjadi peternak sapi dan ayam semestinya menjanjikan. Dan itu sangat berpotensi untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. 

Saat ini ayam potong mengandalkan pasokan dari Banjarmasin. Pengembangan peternak ayam potong lokal ini terkendala pakan ternak. Peternak juga kadang mengeluhkan pasokan pakan yang begitu terbatas, sehingga mengancam kualitas ternaknya.

Selain itu, Khozaini mendorong agar pemerintah juga bisa mengundang investor peternak. Dengan begitu mereka juga bisa menggandeng peternak lokal. (NACO/B-11)

Berita Terbaru