BORNEONEWS, Pulang Pisau - Kehadiran lembaga legislatif dalam intervensi program yang dilaksanakan pemerintah daerah sangat memiliki peranan. Seperti fungsi pengawasan dan anggaran yang dimiliki DPRD Pulang Pisau.

Semua program pemerintah daerah harus mendapat persetujuan lembaga legislatif. Anggota DPRD Pulang Pisau juga berperan aktif memberikan masukan, saran dan kritik terhadap program yang dilaksanakan pemerintah daerah.

Dari sekian program prioritas, salah satu yang menjadi perhatian dewan khususnya dari Komisi III DPRD Pulang Pisau menyangkut masalah infrastruktur jalan. Pasalnya, infrastruktur jalan masih menjadi primadona usulan setiap musrenbang.

Ketua Komisi III DPRD Pulang Pisau, Ahmad Jayadikarta terus mendorong adanya pemerataan pembangunan infrastruktur jalan ke semua wilayah. Karena masih ada wilayah-wilayah yang sangat memerlukan perbaikan jalan dan jembatan.

"Kami beberapa kali melakukan reses dapil. Beberapa hal yang kami dengarkan dari aspirasi masyarakat adalah keinginan agar adanya perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan," kata Jayadikarta, Selasa, 10 November 2020.

Politikus Nasdem ini membeberkan, adanya pemerataan pembangunan ini sangat penting. Meskipun dilakukan secara bertahap.

"Kita memahami kebutuhan pembangunan yang dibebankan pada APBD itu sangat banyak. Sehingga memang harus bertahap dikerjakan. Minimal ada dianggarkan," ucapnya.

Dia juga berharap, jangan sampai ada pengkotak-kotakan pembangunan infrastruktur. Karena semua daerah memiliki hak yang sama dalam hal pembangunan.

"Meskipun porsinya berbeda. Namun saya tetap tekankan bahwa pemerataan pembangunan infrastruktur itu sangat penting. Karena dampak dari infrastruktur yang baik ini sangat luar biasa," tandasnya. (M.BADARUDIN/B-11)