Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

HUT Kapuas, Anggota DPRD Dorong Pemerataan Pembangunan

  • Oleh Dodi Rizkiansyah
  • 23 Maret 2021 - 13:20 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Peringatan Hari Jadi ke 215 Kota Kuala Kapuas dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 70 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas diharapkan dapat menjadi refleksi dan evaluasi bersama dalam pembangunan daerah.

Hal itu disampaikan Anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Berinto. Menurutnya, dengan bertambahnya usia daerah ini merupakan suatu hal yang membahagiakan dan bersejarah. Dan dia juga mendorong adanya pemerataan pembangunan.

"Harapan saya supaya yang menikmati hasil pembangunan di Kapuas ini tidak hanya masyarakat yang berada di pusat kota, tetapi juga di hulu dan pedalaman. Itu harus diperhatikan pemerintah supaya rasa keadilan pembangunan sampai ke sana," kata Berinto, Selasa 23 Maret 2021.

Legislator Dapil III Kapuas ini menegaskan, pemerataan pembangunan berhak dirasakan seluruh masyarakat.

"Rasa keadilan itu tidak hanya dirasakan masyarakat di perkotaan, tapi masyarakat di pedalaman juga harus menjadi prioritas. Jangan ada kebijakan yang diskriminatif," ucapnya.

"Ini baru bicara infrastruktur jalan saja. Apakah tidak diskriminatif bagi mereka yang ada di Masuparia dan Tumbang Bukoi," tanyanya.

Dia menambahkan, masyarakat yang berada di hulu Kapuas merupakan satu kesatuan bagian dari Kabupaten Kapuas.

Berinto juga mencontohkan belum dirasakannya pemerataan pembangunan oleh warga di Desa Masuparia dan Desa Tumbang Bukoi, Kecamatan Mandau Telawang dan juga masyarakat di Mampai Jaya Kecamatan Kapuas Hulu.

"Realita hari ini, masyarakat di Masuparia belum ada badan jalan, apalagi jalan beraspal. Nah untuk yang di Desa Tumbang Bukoi sudah ada badan jalan tapi belum fungsional tidak bisa dilewati, ini yang paling ujung," imbuhnya.

Politisi muda ini menuturkan, situasi pandemi Covid-19 ini juga bukan berarti menjadi alasan tidak adanya pemerataan pembangunan infrastruktur.

"Kita menyadari ini suasana pandemi, tapi jangan menjadi alasan mereka harus ditinggalkan dalam program pembangunan," pungkasnya. (DODI RIZKIANSYAH/B-11)

Berita Terbaru