Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Barito Utara Panen Padi Varietas Inpari 19 di Sawah Tadah Hujan

  • Oleh ANTARA
  • 04 April 2021 - 14:51 WIB

BORNEONEWS, Muara Teweh - Dinas Pertanian Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, melaksanakan panen padi sawah varietas Inpari 19 di lokasi sawah tadah hujan musim tanam Oktober-Maret (Okmar) 2020/2021 di Desa Batu Raya II Kecamatan Gunung Timang.

"Panen padi sawah tadah hujan ini sungguh mengembirakan karena keterbatasan fasilitas alsintan atau alat dan mesin pertanian serta sarana produksi (saprodi) pertanian yang dimiliki ternyata mereka tetap semangat untuk kegiatan usaha tani dengan baik dan optimis," kata Kepala Dinas Pertanian Barito Utara, Syahmiludin A Surapati, Sabtu 3 April 2021.

Panen padi ini dilakukan pada Jumat (2/4) bersama Ketua DPRD Barito Utara Hj Mery Rukaini, Camat Gunung Timang Arson dan masyarakat setempat. Hasil panen padi Inpari 19 milik kelompok tani Margotomo itu dengan ubinan 6,4 gabah kering panen per hektare di lahan seluas 65 hektare.

"Jadi meski dengan keterbatasan alsintan dan saprodi mereka tetap optimis dengan hasil panen padi sawah tadah hujan ini," katanya.

Para petani dan kelompo tani secara sederhana hanya minta bimbingan, pembinaan dan bantuan alsintan serta saprodi untuk menunjang kegiatan usaha tani yang dilakukan petani.

Dia mengatakan, dari hasil panen ini akan dijadikan bahan evaluasi untuk mencari metode dan teknik yang tepat dari segi penyiapan lahan, penggunaan benih, penanaman, pemupukan, pemeliharaan dan pemanenan.

"Sehingga kedepan dapat menjadi rekomendasi yang bisa digunakan oleh petani atau kelompok tani dalam kegiatan usaha tani sehingga bisa memberikan hasil produktivitas gabah kering panen yang lebih tinggi lagi dibanding saat ini," katanya.

Luas tanam padi Okmar 2020/2021 di Barito Utara untuk padi sawah seluas 1.827 hektare tersebar di sentra pertanian di Kecamatan Gunung Timang, Teweh Tengah, Teweh Selatan, Teweh Timur dan Montallat, sedangkan padi ladang mencapai 9.220 hektare tersebar di sembilan kecamatan.

ANTARA

Berita Terbaru