Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tepergok Korbannya Saat Beronani, Motor Lelaki tak Dikenal Mogok Saat Berupaya Kabur

  • Oleh Wahyu Krida
  • 21 Agustus 2021 - 15:50 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Seseorang tak dikenal yang diduga mengalami kelainan orientasi  seksual yaitu merangsang diri sendiri atau onani, langsung kabur saat dipergoki seorang ibu muda yang sedang berjalan kaki untuk berolahraga pagi di Jalan Samari arah Sport Center.

Apes, saat bermaksud melarikan diri, motor yang digunakan lelaki tidak dikenal tersebut mogok dan ia kabur sambil berlari menuntun motornya. 

Perempuan tersebut dalam akun media sosialnya menceritakan kejadian yang dialaminya terjadi Kamis, 19 Agustus 2021 sekitar 06.30 WIB.

"Saat jalan kaki itulah saya diikuti oleh pelaku yang mengendarai sepeda motor. Dari arah belakang, ia melintasi saya. Ketika saya masuk ke jalan yang sepi, lelaki tersebut balik. Kecurigaan semakin bertambah saat ia berupaya mendekati. Lantaran saya sudah bersiap mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan, lelaki itu hanya melintas saja," ujar perempuan tersebut, Sabtu, 21 Agustus 2021.

Namun, lanjut perempuan tersebut, ternyata lelaki itu menghentikan motornya dan beronani di atas motornya.

“Lelaki itu berhenti sekitar 15 meter di belakang saya. Curiga, saya kemudian menengok kebelakang dan ternyata tangannya sedang begini," ujar perempuan itu memperagakan apa yang dilakukan lelaki tidak dikenal tersebut.

Akibatnya, si perempuan langsung berteriak  sambil mengeluarkan sumpah serapah.

“Tentunya saya tidak terima, sambil memaki lelaki itu, saya mengejarnya. Namun lelaki tersebut langsung berupaya kabur. Namun motornya ternyata mogok sehingga,ia lari sambil menuntun motornya," ujar perempuan tersebut.

Perempuan itu juga sempat mengeluarkan HP dan merekam saat-saat lelaki tersebut kabur.

"Memang ada rasa takut juga sih. Sesaat setelah itu saya langsung telepon suami. Lelaki tidak dikenal tersebut ciri-cirinya yaitu menggunakan motor warna hitam tanpa pelat nomor, helm putih dan bermasker. Saat itu ia menggunakan baju biru navy dan bercelana pendek warna merah," jelas perempuan tersebut.

Menurut perempuan itu, ia sendiri merasa trauma atas peristiwa yang menimpanya.

"Saya trauma akibat ulah lelaki tak dikenal tersebut. Namun saya berupaya melawan. Harapannya bila hal tersebut terjadi pada siapapun, cobalah melakukan perlawanan dengan berteriak dan meminta bantuan dengan orang lain," jelas perempuan tersebut. (WAHYU KRIDA/B-5)

Berita Terbaru