Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Debit Air Meningkat, Sejumlah Rumah Warga di Pinggiran Sungai Arut Mulai Kemasukan Air

  • Oleh Wahyu Krida
  • 07 September 2021 - 13:25 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Naiknya debit air di hulu Sungai Arut dan Sungai Lamandau mengakibatkan air sudah memasuki dalam rumah permukiman warga di pinggiran Sungai Arut, Kota Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).

Tio, warga RT 02 Kelurahan Raja Seberang yang berada di pinggiran Sungai Arut, Selasa, 7 September 2021 mengatakan, berdasarkan pantauan di lingkungannya, sudah terdapat 8 rumah yang kebanjiran. 

"Hal serupa juga terjadi pada beberapa rumah di Kelurahan Baru, Mendawai dan di Karang Anyar. Ketinggian air di dalam rumah warga bervariasi antara 10 - 20 centimeter dari lantai," jelas Tio.

Padahal, lanjut dia, rumah berkonstruksi panggung sudah dengan ketinggian sekitar 2,5 meter dari permukaan tanah dan sekitar 100 meter dari pinggiran sungai.

"Karena ketinggian muka air terus bertambah, akibatnya rumah di lingkungan saya terendam air. Untuk mengamankan barang yang ada di rumah, warga terpaksa membangun panggung dari kayu yang tentunya memerlukan biaya tambahan lagi," jelas Tio.

Menurut Tio, bila kondisi hujan terus terjadi di Pangkalan Bun dan sekitarnya, bisa dipastikan ketinggian air yang mulai masuk ke beberapa rumah warga akan bertambah.

"Selain itu, biasanya kondisi banjir ini membuat binatang melata, contohnya ular seringkali masuk ke rumah warga. Bahkan kemarin waktu air masih beberapa centimeter di bawah rumah, saya sempat menemukan ular tanah di teras samping rumah. Hal ini terus terang juga membuat warga khawatir," tutur Tio. (WAHYU KRIDA/B-7)

Berita Terbaru